Network
MEDIA BLORA – Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas menjadi sangat viral baru-baru ini. Film garapan Edwin ini bisa dikatakan sebagai salah satu film Indonesia yang paling dinantikan di akhir tahun 2021.
Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas ini pun berhasil memenangkan Golden Leopard. Penghargaan tertinggi di Festival Film Locarno.
Terlepas dari viralnya film seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas, paling tidak ada 5 fakta menarik dibalik film tersebut. Apa saja itu?
Baca Juga: Sinopsis Film Seperti Dendam Rindu Harus Dibayar Tuntas, Film Indonesia yang Baru Viral
- Mengangkat Isu Sensitif
Film Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas ini mengangkat sejumlah isu sensitif. Misalnya seperti toksik maskulinitas, penyalahgunaan kekuasaan, hingga kekerasan seksual.
- Syuting dengan Film Analog
Semua adegan film Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas ini direkam dengan kamera analog. Tujuannya agar film semakin terasa lawas.
Tim produksi film ini mengatakan jika pengambilan gambar dilakukan dengan menggunakan film 16 mm.
Menurut penuturan Akiko Ashizawa, sinematografi asal Jepang yang ikut terlibat dalam film Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas, karakter film seluloid 16 mm ini merupakan pilihan yang sangat tepat.
Pasalnya akan sangat maksimal untuk menciptakan dunia yang ingin ditampilkan pada film tersebut.
