MEDIA BLORA - Berikut ini informasi bagi Anda pecandu rokok berat, yang ingin mengurangi atau bahkan berhenti dari kebiasaan merokok.
Di Indonesia, banyak orang yang merasa kecanduan untuk terus merokok. Padahal sudah jelas bahwa merokok tidaklah memiliki manfaat untuk kesehatan tubuh.
Sebagian perokok, akan merasa kesulitan untuk menghentikan kebiasaan tersebut. Meskipun harga rokok terus naik, tidak mengurangi minat masyarakat untuk membeli rokok.
Untuk kamu perokok berat atau pecandu rokok yang ingin berhenti merokok atau menguranginya, simak penjelasan dr Zaidul Akbar berikut ini.
Dalam kajiannya, dr Zaidul Akbar menjelaskan cara untuk mengurangi kebiasaan merokok.
Dilansir MEDIA BLORA dari video kanal YouTube Bisikan.com yang diunggah pada tanggal 2 Februari 2022, inilah penjelasan dari dr Zaidul Akbar tentang cara mengurangi kebiasaan merokok.
Menurut pengalaman-pengalaman dr Zaidul Akbar menyampaikan kajian bahwa ketika seseorang yang sudah membiasakan untuk hidup sehat, umumnya orang tersebut sudah mulai berpikir untuk tidak memasukkan yang tidak penting ke badannya.
"Bagaimana kita ketahui bahwa saya tidak usah jelaskan tentang rokok itu isinya apa, bahayanya apa, penting tidak buat kita merokok, bermanfaatkah buat kita merokok," kata dr Zaidul Akbar.
Selanjutnya dr Zaidul Akbar memberi saran sebaiknya jika merokok tidak penting, lebih baik diganti dengan membeli rempah seperti kunyit, serai, jeruk nipis dan lainnya.
"Kalau merokok tidak penting mendingan rokoknya dibelikan kunyit, serai, jeruk nipis ya," ucap dr Zaidul Akbar.
Walaupun seseorang beranggapan bahwa merokok sifatnya aman, namun perlu diketahui ada manfaat atau tidak di dalam aktivitas rokok.
"Kalau tidak ada manfaat, ngapain dikerjain gitu," lanjut dr Zaidul Akbar..
Pada dasarnya, jika tubuh sudah terbiasa dengan produk sehat seperti sayur, buah, air kelapa dan lainnya, maka tubuh secara otomatis akan menolak.
"Tubuh kita itu sebenarnya punya kayak reseptor. Orang yang biasa makan mie instan, maka ibarat kata kalau lagi pas kena dia reseptor tadi dia manggil minta, begitu juga dengan rokok," ujar dr. Zaidul Akbar.
Kemudian dr. Zaidul Akbar. menjelaskan jika seseorang membiasakan minum air kelapa, rempah dan lainnya, maka reseptor tersebut akan hilang.
"Maka lama-lama ibarat kata cantolan reseptor itu ilang juga dan lidahnya sudah tidak bisa terima," kata dr. Zaidul Akbar..
Karena sebenarnya, sambung dr. Zaidul Akbar, berbicara tentang rokok sama halnya seperti berbicara tentang tekad.
"Kalau mau tetap merokok ya merokok lah, kalau mau tinggalin ya tinggalin," pungkas dr Zaidul Akbar.
Demikianlah informasi terkait cara mengurangi atau bahkan yang ingin berhenti dari kebiasaan merokok ala dr Zaidul Akbar.***