Kacang Biang Kerok Jerawat. Fakta atau Mitos? Simak Jawabannya Berikut

- 17 Februari 2023, 14:04 WIB
kacang almond
kacang almond /facebook ummu fauzan

Tubuh umumnya membutuhkan asupan asam lemak esensial omega-3 dan omega-6 yang ideal dengan rasio perbandingan 1:3.

Sebuah hasil studi yang dimuat dalam jurnal Biomedicine & Pharmacotherapy mengungkapkan bahwa kacang yang biasa dikonsumsi biasanya memiliki perbandingan omega-3 dan omega-6 yang kurang ideal, yakni 1:17.

Hal tersebut menjadi masalah karena asam lemak omega-6 adalah jenis nutrisi yang dapat meningkatkan risiko peradangan dalam tubuh, terutama bila dikonsumsi dalam jumlah terlalu banyak.

Beberapa hasil studi lain bahkan membuktikan bahwa asam lemak omega 3 merupakan sumber nutrisi anti peradangan. Jika dikonsumsi dalam jumlah yang cukup, asam lemak omega-3 justru dapat mencegah pembentukan jerawat.

Baca Juga: Lirik Sholawat Ya Imamarusli Full Teks Latin, Sangat Mudah Dibaca dan Karaoke

Meski kaitan makanan asam lemak omega 6 dan risiko jerawat tampak menjanjikan, perlu diketahui bahwa belum ada hasil studi yang dapat membuktikan anggapan makan kacang membuat jerawat secara ilmiah.

Kacang memang mengandung lemak yang tinggi, namun tidak cukup banyak sampai membuat penumpukan dan penyumbatan lemak pada pori-pori kulit hingga menyebabkan jerawat.

Penyebab jerawat sebenarnya bukan konsumsi kacang, melainkan karena adanya alergi terhadap kacang dan kebanyakan orang tidak menyadari akan hal ini.

Orang yang berjerawat dan ingin tahu alergi terhadap kacang atau tidak, bisa mencoba dengan menghindari makan kacang selama 1-2 bulan lalu lihat perubahannya.

Bila setiap kali makan kacang, wajahmu jadi jerawatan, namun setelah dua bulan tidak makan kacang, wajahmu bersih dan bebas jerawat, maka mungkin kamu punya alergi terhadap kacang.

Halaman:

Editor: Muhammad Ma`ruf


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah