Walaupun sangat sulit untuk menelusuri bagaimana kalimat ini dapat dijadikan sebagai permulaan dalam permainan anak-anak khususnya permainan tradisional.
Banyak yang menyakini bahwa kalimat hompimpa alaium gambreng merupakan sebuah cara dari nenek moyang kita untuk mendekatkan anak-anak kepada yang Tuhan yang Maha Esa.
Ada baiknya untuk orang tua mengajarkan berbagai permainan tradisional yang dulu pernah dimainkan seperti, petak umpet, gobak sodor, dan yang lainnya. Daripada memberikan fasilitas HP tapi tidak dikontrol dalam pemakaiannya.
Dengan mengajak dan menjelaskan kepada anak untuk memainkan permainan tradisional, itu dapat mengurang kecanduan anak pada permainan modern yang ada dalam HP.
Padahal salah satu kelebihan dari permainan tradisional adalah mempererat rasa persaudaraan dan pertemanan antar teman, selain itu faktor kesehatan juga terjamin karena ada aktifitas fisik yang lengkap dalam permainan tradisional.
Inilah yang membuktikan salah satu kearifikan lokal yang terdapat dalam permainan tradisional yang terdapat nilai religius dalam permainannya.
Tidak seperti game-game modern yang hanya mengejar keuntungan yang besar tanpa memperhitungkan nilai religius atau bahkan bisa merusa kesehatan dan mental karena membuat kecanduan.
Peran orang tua sangat penting dalam menjaga tumbuh kembang anak terutama dalam hal permainan yang sering dimainkan oleh anak-anak.
Demikianlah ulasan terkait kalimathompimpa alaium gambreng dalam permainan tradisional yang mempunyai nilai religius yang tinggi.***