MEDIA BLORA - Mantan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe ditembak seseorang ketika sedang melakukan pidato pemilihan parlemen.
Setelah tertembak dan jatuh ke tanah, Mantan Perdana Menteri Abe diangkut dengan ambulans dari tempat kejadian dan kemudian dipindahkan ke Rumah Sakit Universitas Kedokteran Nara di Kota Kashihara dengan helikopter dokter untuk perawatan lebih lanjut.
Menurut petugas dilapangan, Mantan PM Jepang Shinzo Abe mengalami luka dan pendarahan di sisi kanan lehernya, pendarahan subkutan di dada kirinya, dan dalam keadaan cardiopulmonary arrest (henti jantung).
Shinzo Abe menghembuskan nafas terakhirnya setelah mendapatkan perawatan di rumah sakit.
Ia diterbangkan ke rumah sakit dalam keadaan jantung berhenti berdetak. Sebelumnya, Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida kemudian mengatakan Abe dalam kondisi serius.
Dilaporkan bahwa Yamagami mengatakan kepada polisi bahwa dia ingin membunuh Abe.