Prioritas atau Dahulukan Mana Antara Orang Tua dan Istri? Berikut Penjelasan Gus Baha

22 Juni 2022, 21:37 WIB
Prioritas atau Dahulukan Mana Antara Orang Tua dan Istri? Berikut Penjelasan Gus Baha /Tangkapan layar YouTube/Rachart Channel/

MEDIA BLORA - Kadang kita bingung, antara orang tua dan istri kita dahulukan atau lebih prioritas mana?

Simak penjelasan Gus Baha terkait mendahulukan atau lebih prioritas mana antara orang tua dalam hal ini ibu dan istri.

Jika diwaktu yang sama antara orang tua (ibu) maupun istri membutuhkan kita, tentunya ada solusi yang bijak tentang hal ini.

Baca Juga: Kiamat Semakin Dekat, Gus Baha Beberkan 4 Tanda Akhir Zaman yang Sudah Nyata

Apakah harus dahulukan atau prioritas orang tua lebih dahulu? Ataukah dahulukan atau prioritas istri lebih dahulu?

Lalu, manakah yang lebih prioritas? Simak penjelasan lengkap Gus Baha dalam artikel ini.

Saat kita harus terpaksa pilih di antara orang tua atau istri, mana yang akan diputuskan secepatnya?

Tentunya hal ini membuat bimbang dan bingung, jika kita perlu pilih di antara orang tua dan istri, lebih-lebih seorang ibu.

Dikutip MEDIA BLORA dari unggahan Youtube SANTRI GAYENG, Bimbang Siapa yang Didahulukan, pada 5 Maret 2022.

Dalam hal ini Gus Baha menjelaskan yang mana perlu dan harus diutamakan jika itu terjadi, dengan menerangkan kisah dan cerita soal Nabi Ibrahim.

Di mana nabi Ibrahim selalu berdoa ke Allah SWT supaya nantinya anak, cucu, cicit, dan semua keturunannya selalu melaksanakan ibadah kepada-Nya.

Baca Juga: Tips dan Cara Menghadapi Masalah Dunia Ala Rasulullah SAW, Gus Baha Menjelaskan

Karena doa tersebut maka kita dapat menyaksikan jika banyak nabi dari keturunan nabi Ibrahim as.

Keinginan nabi Ibrahim agar keturunan-keturunannya akan menyembah dan membangun ibadah cuma ke Allah.

Hal itulah yang merupakan gambaran kedahsyatan dari doa orang-tua yang diuraikan oleh Gus Baha.

Di lain sisi, saat kebingungan yang mana perlu didahulukan di antara orang tua dan istri.

Gus Baha juga menjelaskan soal hukum waris, selalu mengingatkan istrinya untuk mengimani ilmu waris Islam atau ilmu faraidh.

Karena dalam hukum waris, jika suami wafat, maka sisi peninggalan istri cuma 1/8 (seperdelapan).

Dan peninggalan untuk si ibu mendapatkan 1/6 (seperenam) dari keseluruhan harta.

Baca Juga: Penting Bagi Kita Mengetahui Tentang Arti Hidup dan Mati, Berikut Gus Baha Menjelaskan

"Tidak harus menanti saya mati, Dik. Dan ingat-ingatlah jika ibuku mendapatkan 1/6 karena saya memiliki anak. Dan kamu memiliki 1/8 karena kita punya anak kandung," ungkap Gus Baha.

Kemudian, jika kita bandingkan, 1/6 dan 1/8 sudah pasti yang lebih banyak adalah 1/6 (seperenam).

Dari hal itu, Gus Baha juga mengaitkan antara ibu dan istri, sebenarnya yang lebih perlu diutamakan adalah ibu.

Dari analogi ilmu hukum waris tersebut sudah jelaslah jika seharusnya kita dahulukan atau prioritaskan orang tua, dalam hal ini, ibu, dari pada istri.

Dengan hal ini, istri Gus Baha juga mengerti, karena istrinya ialah anak seorang Kyai.

Itulah penjelasan Gus Baha terkait dahulukan atau lebih prioritas mana antara orang tua, dalam hal ini ibu dan istri.***

Editor: Moch Eko Ridwan

Tags

Terkini

Terpopuler