Doa Setelah Berhubungan Intim, Sesuai Anjuran Ajaran Islam

- 11 Februari 2022, 20:15 WIB
Ilustrasi Mandi Wajib
Ilustrasi Mandi Wajib /Pixabay

 

MEDIA BLORA - Membaca doa mandi setelah berhubungan intim hukumnya wajib seperti yang dianjurkan dalam ajaran Islam.

Adapun mandi setelah berhubungan intim dengan tujuan menyucikan diri kembali.

Kamu diharuskan mandi wajib atau junub setelah berhubungan intim sesuai tata cara sesuai ajaran Islam.

Baca Juga: Doa Mandi Nifas, Mandi Haid dan Mandi Umum Teks Arab, Latin dan Terjemah Sangat Mudah di Baca dan Dihafalkan

Sesuai dengan firman Allah SWT, yang  tertuang dalam surat Al-Maidah ayat 6:


يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ

Artinya : "Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur."


Seperti yang di jelaskan, Setelah berhubungan intim segerakanlah membaca doa mandi wajib untuk menyucikan diri agar bisa menjalankan ibadah salat maupun berpuasa.

Halaman:

Editor: Muhammad Ma`ruf


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah