Tanda Kiamat Sudah Dekat Mulai Tampak di Pulau Jawa? Segeralah Bertaubat

- 24 Agustus 2022, 05:46 WIB
Benarkan tanda kiamat sudah dekat kini mulai tampak di Pulau Jawa? Lantas apa tanda kiamat sudah dekat yang kini mulai tampak di Pulau Jawa?
Benarkan tanda kiamat sudah dekat kini mulai tampak di Pulau Jawa? Lantas apa tanda kiamat sudah dekat yang kini mulai tampak di Pulau Jawa? /PEXELS/Björn Austmar Þórsson

Tentang bagaimana cara Amalan dan kiat kiat Nabi Yunus sehingga dia selamat melewati 40 hari 40 malam di dalam perut ikan.

Menurut para ahli tafsir menyatakan lamanya Nabi Yunus di dalam perut ikan itu adalah 1 minggu atau 7 hari.

Ada juga yang mengatakan 12 hari,ada yang mengatakan juga 20 hari dan ada yang mengatakan 40 hari.

Lamanya Nabi Yunus itu di dalam ikan itu kita serahkan kepada Allah SWT. akan tetapi 1 menit saja kita tidak mendapatkan udara untuk kita hirup, 1 jam saja kita tidak dapat bernafas kita tidak akan mampu melanjutkan hidup ini.

Saat ini kita sudah mendengar dan membaca ayat-ayat Al-Quran pengabadian Allah tentang Kisah Zainun atau Nabi Yunus ini dan kita juga mendengarkan dari Hadist shahih Imam Muslim dari Rasulullah Saw: "bahwa siapapun yang hidupnya ditimpa oleh bencana yang mengerikan yang bisa menyebabkan kematian, yang bisa menyebabkan kehancurannya dan yang bisa membinasakan segala-galanya datang kepadanya bencana tersebut, lalu dia berdoa kepada Allah SWT dengan doanya dzunnun, dengan doanya nabi Yunus dalam perut ikan apabila ia membaca itu lalu dia berdoa dengan itu Allah pasti akan melepaskannya."

Baca Juga: VIRAL! NASA Jelaskan Klaim Kemungkinan Matahari Terbit dari Barat, Tanda Kiamat Sudah Dekat

Inilah yang dibaca dibaca zikir-zikir dimana Rasulullah Saw mengatakan "makan minum kalian pada masa itu hanyalah zikir."

Zikir yang bisa melepaskan kita segala macam karbon dan balak yang ada di muka bumi ini juga adalah zikir dari zikir Nabi Yunus.

Wallahu A’lam.***

Halaman:

Editor: M. In`Amul Muttaqin

Sumber: YouTube Al Manhaj


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah