Allah sendiri mencintai umat yang menghiasi bibirnya dengan zikir. Salah satunya zikir yang berkaitan dengan memuji hingga meminta ampunan.
Ketika berharap dosa yang telah dilakukan ingin dihapuskan, kuncinya ialah mau bertobat. Praktik pertobatan ini diawali dengan mentauhidkan Allah SWT.
Kenalilah keesaan Allah terlebih dahulu. Dengan mengenalinya, seseorang akan memahami bahwa hanya Allah lah yang mampu menghapus kesalahan tersebut.
Setelah memantapkan tauhid ini, hiasilah bibir dengan bacaan istighfar. Contohnya ialah melafalkan Astaghfirullohal Adhim.
Ketika melafalkannya, ingatlah dosa yang pernah dilakukan. Kemudian, sesali dan tobatlah dengan penuh kesungguhan.
Cara beristighfar seperti inilah yang lebih utama. Seseorang yang mengerjakannya akan memperoleh pengampunan.
Karena kenyataannya, ampunan Allah itu haq. Tidak akan pernah dosa itu mampu mengalahkan ampunan Allah.
Baca Juga: Bacaan Ayat Kursi Lengkap Latin dan Arab Beserta Artinya
Sementara untuk dosa yang berhubungan dengan manusia, taubat terbaik ialah memperbaiki kesalahannya.
Misalnya ketika seseorang pernah mencuri harta orang lain. Kaifiah istighfar dan tobat yang utama ialah mengembalikannya.