Tradisi dan Perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW di Seluruh Dunia, Termasuk Indonesia

- 15 September 2023, 03:19 WIB
Tradisi dan Perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW di Seluruh Dunia
Tradisi dan Perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW di Seluruh Dunia /Unsplash/Abdullah Oguk

MEDIA BLORA - Maulid Nabi Muhammad SAW adalah perayaan yang dihormati dan dirayakan oleh umat Islam di seluruh dunia.

Adapun tujuannya untuk mengenang kelahiran Nabi Muhammad, sosok yang dianggap sebagai utusan terakhir Allah kepada manusia.

Meskipun inti perayaan ini sama, tradisi dan cara perayaannya bervariasi di berbagai negara dan komunitas Muslim, menciptakan keragaman yang memperkaya dan memperdalam makna Maulid Nabi.

Dikutip MEDIA BLORA dari berbagai sumber, Berikut ini Tradisi dan Perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW di Seluruh dunia, termasuk Indonesia.

Baca Juga: Mengenali Kehidupan Awal Nabi Muhammad SAW pada Maulid

1. Indonesia

Di Indonesia, Maulid Nabi disebut sebagai "Maulid Nabi Muhammad SAW" atau "Maulid Nabi," dan sering dirayakan dengan khidmat dan kegembiraan.

Tradisi termasuk pembacaan shalawat, pengajian agama, serta pawai yang melibatkan masyarakat lokal.

Salah satu tradisi yang populer adalah "Tabligh Akbar," yang merupakan pengajian besar yang dihadiri oleh ribuan orang.

2. Mesir

Di Mesir, Maulid Nabi disebut "Moulid Al-Nabi." Perayaan ini sering diwarnai oleh pawai, lampion-lampion berwarna-warni, dan pertunjukan musik tradisional.

Selain itu, masyarakat Mesir juga mengunjungi makam-makam penting seperti Makam Sayyidna Hussein di Kairo selama perayaan ini.

3. Maroko

Maroko memiliki tradisi khusus yang unik selama perayaan Maulid Nabi.

Masyarakat Maroko merayakannya dengan mengadakan parade, menari, dan membaca puisi tentang Nabi Muhammad.

Tradisi penting lainnya adalah menyiapkan makanan istimewa, seperti "Sellou," yang merupakan makanan kering yang khas selama perayaan ini.

Baca Juga: Keagungan Maulid Nabi Muhammad SAW dalam Islam, Makna Mendalam yang Terkandung di Dalamnya

4. Turki

Di Turki, Maulid Nabi dikenal sebagai "Mevlid Kandili."

Perayaan ini umumnya diisi dengan kunjungan ke masjid, pembacaan kisah kelahiran Nabi, dan berdoa.

Selain itu, ada tradisi memberikan makanan dan sumbangan kepada mereka yang membutuhkan sebagai tanda kebaikan.

5. India

Maulid Nabi di India sering dirayakan dengan pawai yang disebut "Juloos," yang melibatkan ribuan orang dengan bendera dan spanduk berwarna-warni.

Masyarakat Muslim India juga membaca kisah kelahiran Nabi, menyanyikan qasidah (pujian), dan mendengarkan ceramah agama.

6. Saudi Arabia

Di tanah kelahiran Nabi Muhammad, Arab Saudi, perayaan ini lebih bersifat resmi.

Di kota Mekah dan Madinah, tempat-tempat suci bagi umat Islam, perayaan ini disambut dengan peringatan khusus, termasuk pameran seni, pawai, dan pembacaan shalawat di masjid-masjid utama.

Meskipun tradisi dan perayaan Maulid Nabi berbeda di seluruh dunia, mereka semua memiliki tujuan bersama: mengenang dan menghormati kelahiran Nabi Muhammad SAW.

Baca Juga: Sejarah Maulid Nabi Muhammad SAW, Makna dan Signifikansinya dalam Kehidupan Umat Muslim

Ini adalah momen yang memperkuat persatuan umat Islam, mendalamkan iman, dan merayakan warisan moral dan etika yang diajarkan oleh Nabi kepada umat manusia.

Meskipun perayaan ini bervariasi, semua mencerminkan cinta dan penghormatan kepada Nabi Muhammad, sosok yang dianggap sebagai rahmat bagi seluruh alam semesta.***

Editor: Muhammad Ma`ruf

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah