Cuaca Panas ekstrem, Minuman Isotonic Diyakini Pereda Dahaga. Simak Faktanya!

- 19 September 2023, 13:05 WIB
 Ilustrasi Minuman Isotonik
Ilustrasi Minuman Isotonik /

MEDIA BLORA - Cuaca panas yang menyerang beberapa tempat di Indonesia membuat banyak orang selalu ingin minuman yang menyegarkan. Konsumsi isotonic salah satunya.

Minuman isotonik dipercaya bisa cepat menghilangkan haus dan segera menggantikan cairan tubuh yang hilang, akibat keringat yang bercucuran.

Baca Juga: Kaitan Antara Wabah Virus Nipah dan Pertanian, Pelajaran Berharga dari Malaysia

Para ahli Kesehatan tetap menyarankan bahwa minuman yang cocok diminum saat cuaca panas ekstrem adalah air putih.

Air putih membantu menjaga tubuh tetap terhidrasi dan mengganti cairan yang hilang akibat keringat. Disarankan untuk meminum minimal delapan gelas air putih setiap hari.

Namun bagi kebanyakan Masyarakat, disaat cuaca panas seperti saat ini dan harus beraktivitas di luar ruang, minuman ini paling banyak dicari adalah minuman isotonik.

Pada aktivitas fisik biasa, tubuh kehilangan air sebanyak dua sampai dua setengah liter perhari. Sekitar 60 persennya dikeluarkan melalui keringat.

Pada aktivitas fisik yang lebih berat seperti olahraga, kehilangan air bisa mencapai satu hingga dua liter perjam.

Apalagi dengan cuaca panas yang sedang dirasakan masyarakat saat ini tergolong ekstrem, karena berbeda dengan musim panas di tahun sebelumnya, maka cara cepat mengantisipasi risiko dehidrasi salah satunya adalah dengan minuman isotonik.  

Minuman ini mengandung elektrolit dan karbohidrat sebesar 6-8%, osmolalitas atau kekentalannya sama dengan darah.

Itu sebabnya, minuman isotonik dapat lebih cepat diserap oleh tubuh dibanding jenis minuman lainnya.

Minuman isotonik memiliki beberapa manfaat. Berikut 5 manfaat minuman isotonik untuk kesehatan tubuh:

Mencegah dan Mengobati Penyakit yang Mengakibatkan Dehidrasi

Berkat kemampuannya untuk melakukan rehidrasi yang cepat dan tepat, minuman isotonik sangat baik dikonsumsi untuk mencegah maupun mengobati tubuh dari penyakit yang mengakibatkan dehidrasi berat, misalnya diare atau muntah-muntah.

Baca Juga: Maulid Nabi Muhammad SAW: Sebuah Perayaan Persatuan Umat Islam di Seluruh Dunia

Menjaga Suhu Tubuh

Manfaat minuman isotonik berikutnya adalah menjaga suhu tubuh, terutama ketika berada di tempat yang sangat panas, agar kamu terhindar dari keadaan heat stroke, atau keadaan kondisi paling berat pada tubuh akibat cuaca panas karena tubuh tidak dapat mengontrol suhu badan.

Suhu badan meningkat dengan cepat hingga 41° C dalam 10 sampai 15 menit dan tubuh sudah tidak dapat mengeluarkan keringat (Kemenkes, 2018).

Hal ini bisa dihindari dengan mengkonsumsi minuman isotonik yang berfungsi mengembalikan cairan tubuh dengan cepat sekaligus menurunkan suhu badan yang tinggi.

Mengisi Ulang Energi Tubuh

Minuman isotonik sebenarnya merupakan satu di antara tiga jenis sports drink. Dua lainnya adalah minuman hipotonik dan hipertonik.

Minuman hipotonik mengandung konsentrasi garam dan gula yang lebih rendah, sedangkan minuman hipertonik mengandung garam, gula, dan karbohidrat yang lebih tinggi, sehingga cocok untuk aktivitas berintensitas tinggi.

Kandungan elektrolit di dalam minuman isotonik mampu melancarkan metabolisme tubuh. Sehingga selain terisinya kembali energi, proses aliran darah dan oksigen ke seluruh tubuh pun akan berlangsung lebih baik

Menjaga Performa Tubuh Tetap Optimal

Masih berhubungan dengan kandungan elektrolit dalam minuman isotonik, mineral seperti Natrium dan Klorida berfungsi menjaga keseimbangan asam dan basa dalam tubuh.

Akibatnya, kekuatan, kecepatan, dan konsentrasi akan lebih terjaga, sehingga performa kamu baik ketika berolahraga maupun beraktivitas sehari-hari pun akan lebih optimal.

Baca Juga: Solusi Alami untuk Mengatasi Alergi Musim Semi, Kenali dan Atasi Gejala dengan Benar

Meminimalisir Risiko Cedera

Minuman isotonik pun dapat melindungi tubuh dari risiko cedera seperti kerusakan otot. Kandungan mineral Kalium, Sodium, dan Magnesium dapat menyehatkan saraf dengan menghadirkan impuls listrik yang efektif agar sel saraf saling bekerja sama untuk berfungsi secara tepat.

Isotonik enaknya lebih segar dan cepat terasa. Tetapi perlu perhatikan kadar gulanya. Kalau kadar gulanya terlalu banyak tidak baik.

Perlu diperhatikan untuk mengkonsumsi isotonic, pilih minuman yang kadar gulanya tidak berlebihan karena bisa berdampak buruk bagi tubuh, antara lain memicu munculnya timbunan lemak pada lingkar pinggang dan perut, karies gigi, dan kerusakan hati.***



Editor: Muhammad Ma`ruf


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x