Filosofi Tanah dan Air yang Dibawa Gubernur ke IKN Nusantara, Menggambarkan Indonesia

- 14 Maret 2022, 18:04 WIB
Filosofi Tanah dan Air yang Dibawa Gubernur ke IKN Nusantara, Menggambarkan Indonesia
Filosofi Tanah dan Air yang Dibawa Gubernur ke IKN Nusantara, Menggambarkan Indonesia /Hafidz Mubarak A/ANTARA FOTO

MEDIA BLORA - Berikut tentang filosofi tanah dan air yang dibawa Gubernur ke IKN Nusantara, menggunakan Indonesia.

Adanya filosofi tanah dan air menggambarkan kearifan lokal dari Sabang hingga Merauke, satu Indonesia.

Presiden Jokowi telah mengarahkan para Gubernur untuk membawa tanah dan air ke IKN Nusantara.

Gubernur seluruh Indonesia mengambil tanah dan air dari masing-masing daerah sesuai kearifan lokal nya.

Baca Juga: Senapan Serbu SS1 Buatan PT Pindad, Produk Pertahanan yang Sukses Diekspor dan Disukai Banyak Negara

Selanjutnya tanah dan air dibawa para Gubernur ke titik nol IKN Nusantara, bersama Presiden Jokowi.

Dirangkum MEDIA BLORA dari akun YouTube Sekretariat Presiden pada Minggu, 13 Maret 2022.

Tentang filosofi tanah dan air dari masing-masing daerah yang mempunyai kearifan lokal masing-masing.

Kepala Sekretariat Presiden (Kasatpres) Heru Budi Santoso menjelaskan tentang adanya prosesi tersebut.

Beliau menjelaskan tentang prosesi dimana intinya kita berdoa dan memohon kepada Allah SWT.

Agar program besar ini bisa berjalan dengan baik dan semua elemen masyarakat bisa mendukung.

Program besar ini adalah pemindahan Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara yang berada di wilayah Kalimantan Timur.

"Prosesinya adalah para Gubernur membawa tanah dan air dari masing- masing wilayah dimana diambil dari titik-titik lokasi yang tentunya sesuai dengan kearifan lokal dan budaya masing-masing," kata kasatpres.

Kemudian para Gubernur menyerahkan tanah dan air dari daerahnya kepada Presiden Jokowi.

Selanjutnya Presiden Jokowi akan menuangkan jadi satu di gentong yang sudah disiapkan.

Baca Juga: Presiden Jokowi Kemah di Titik Nol IKN dan Prosesi Kendi Nusantara bersama Gubernur se Indonesia

"Di sana para Gubernur akan menyerahkan kepada bapak presiden, dan bapak presiden akan menuangkan di gentong yang sudah kami siapkan menjadi satu," lanjut Heru.

Heru juga menjelaskan tentang filosofi tanah dan air yang dibawa para Gubernur dari masing-masing daerahnya.

Menurutnya, hal itu merupakan simbol dari wilayah Indonesia yang memiliki perbedaan kearifan lokal dari ujung Aceh sampai Papua.

"Kenapa tanah dan air tentunya kita adalah negara nusantara yang dari ujung Aceh sampai Papua dan kearifan lokal berbeda-beda, dituangkan dalam simbolis tanah dan air, dijadikan satu menjadi kalimat tanah air, dan para gubernur sudah menyerahkan dan puncaknya besok bersama bapak presiden," ujar Heru.

Itulah penjelasan tentang filosofi tanah dan air yang dibawa para Gubernur ke IKN Nusantara yang menggambarkan Indonesia.***

Editor: Moch Eko Ridwan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah