Budidaya Cabe Bisa Dilakukan Disekitar Rumah, Simak Selengkapnya

- 18 Maret 2022, 07:10 WIB
Ilustrasi Cabe
Ilustrasi Cabe /maghfur/jktgoid

5)   Jangan diberi pupuk selama perawatan.

6)   Gunakan insektisida dan fungisida setengah dari dosis anjuran. Jika tidak ada hama dan jamur, tidak perlu dilakukan penyemprotan.

7)   Bila dengan sungkup pendek, maka 10 hari sebelumnya harus dapat sinar matahari penuh.

Cara menanam bibit cabai

  1. a)Masukkan benih yang sudah diperam (disimpan) agar benih lebih kuat dan cepat muncul tunas.
  2. b)Gunakan benda yang runcing dan jangan menggunakan jari tangan untuk melubangi. Perlu diketahui, media tanam tidak perlu sampai penuh, tetapi cukup 3/4 dari polibag.
  3. c)Jaga selalu kelembaban tanah, jika perlu siram pagi dan sore. Tutup benih dengan debu atau abu supaya tunas lebih mudah muncul.
  4. d)Seleksi bibit yang seukuran dan sehat, agar hasil yang dihasilkan lebih maksimal
  5. e)Selain tanah, ada beberapa media tanam alternatif yang disarankan untuk media semai, jika memiliki modal dan persediaan barang yang cukup.
  6. f)Media tanam lainnya adalah cocopit, yaitu campuran media semai pengganti tanah. Selain ramah lingkungan, cocopit yang terbuat dari limbah kelapa ini juga membuat bibit jadi kuat saat pemindahan.

Pemupukan:

Pupuk susulan diberikan 2 minggu setelah tanam, dengan dikocorkan bisa dengan NPK 1⁄2 gelas diencerkan dengan air 1 ember (10 liter) untuk pemupukan 40 tanaman.

Pemupukan diulangi tiap 10-14 hari sekali tergantung kondisi tanaman. Semakin subur semakin lama intervalnya. Umur 50-65 hari dan 115 hari diberi pupuk susulan granular (sebar) sebanyak 1 sendok.

Baca Juga: Wanita Pasti Suka, Manfaat Luar Biasa Dari Masker Daun Sambiloto, Kulit Menjadi Putih dan Mengurangi Penuaan

Pengendalian hama

(1)   Jaga kebersihan lahan,

Halaman:

Editor: Muhammad Ma`ruf


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah