Selanjutnya pada langkah yang kedua adalah tentang produk.
Sebagai contoh sebuah produk yaitu jam.
Dengan membeli jam tangan dengan harga Rp 9000 dari situs luar negeri.
Setelah melewati proses impor sampailah barang tersebut di Indonesia dengan harga Rp 33.000.
Produk ini sudah termasuk biaya kirim dan pajak produk impor.
Sebenarnya tidak harus produk impor saja, produk lokal pun banyak di pasaran dengan harga Rp 20.000 hingga Rp 50.000, hanya saja kualitas produk itu sangat jauh berbeda.
Untuk jam tangannya sendiri pilih jam tangan yang tanpa merek dan juga tentunya tanpa brand.
Jadi kita bisa bebas dan leluasa untuk membangun brand kita sendiri.
Untuk yang ketiga adalah tentang memaksimalkan kreativitas.
Disini kita bisa mengganti tali jam tangan yang tadinya polos saja dengan menjadi motif batik.