Bahaya Kurang Tidur, Bisa Menimbulkan Masalah Kesehatan Sampai Mengganggu Pekerjaan, SImak Selengkapnya

- 20 Januari 2022, 17:00 WIB
 Tidur
Tidur /Foto oleh Andrea Piacquadio dari Pexels/

MEDIA BLORA – Tidur merupakan kebutuhan bagi tubuh manusia, sama seperti tubuh membutuhkan makanan dan minuman. Apablia kurang tidur akan berpengaruh terhadap kesehatan.

Ada berbagai alasan yang menyebabkan bahaya seseorang karena kurang tidur.

Di antara penyebab kurang tidur yaitu asik bermain gadget sampai lupa waktu, mengerjakan tugas kantor, belajar terlalu malam. Akhirnya, kita terbangun dengan kondisi lemas dan masih mengantuk.

Baca Juga: Hati- hati Kurang Tidur Menjadi Penyebab Gagal Diet, Simak Penjelasannya

Tidur adalah periode bagi otak untuk terlibat dalam sejumlah aktivitas yang diperlukan untuk meningkatkan kualitas hidup.

Waktu tidur juga dipakai tubuh untuk memperbaiki diri dari kerusakan sehingga keesokan harinya bisa kembali bekerja dengan normal.

Sayangnya, masih banyak orang yang tidak mencukupi waktu tidur per hari yang idealnya sekitar 7-9 jam. Akibatnya selain mengantuk pada siang hari, ada beberapa efek kurang tidur dan ternyata cukup berbahaya.

Dirangkum MEDIA BLORA dari berbagai sumber. Berikut beberapa masalah kesehatan akibat kurang tidur.

Mudah sakit dan memicu penyakit kanker

Kurang tidur bisa mengakibatkan melemahnya sistem kekebalan tubuh. Sistem kekebalan tubuh bekerja untuk melawan segala infeksi, baik itu dari parasit, jamur, virus, maupun bakteri.

Jika sistem imun pada tubuh melemah, itu artinya perlindungan yang diberikan juga ikut melemah sehingga membuat seseorang lebih mudah terkena infeksi. Kebiasaan kurang tidur selama berhari-hari bisa menimbulkan efek yang berbahaya yaitu bisa memicu pertumbuhan kanker dalam tubuh.

Kurang tidur dapat mengurangi aktivitas sel natural killer (BK) hingga 72 persen, dibanding orang yang cukup tidur. Sel NK sendiri keberadaannya cukup penting karena bisa membunuh sel abnormal dalam tubuh yang berkaitan erat dengan penyakit kanker

Menurunkan fungsi otak dan mudah lupa, sehingga mengganggu kinerja

Kurang tidur setiap malam bisa mengganggu kinerja dan fungsi otak. Termasuk bagian otak yang berkaitan dengan daya ingat.

Efeknya bisa membuat kita kesulitan untuk mencerna dan memfokuskan diri pada suatu hal. Kondisi ini membuat seseorang lebih lambat dalam menanggapi sesuatu.

Jadi, tidak heran apabila penyakit pelupa atau pikun tidak hanya dialami orang yang lanjut usia tetapi juga orang yang masih muda. Hal ini disebabkan berkurangnya fungsi otak, akibat kurang tidur.

Hal ini berpengaruh pada kinerja seseorang dalam hal pengambilan keputusan dan kemampuan memecahkan masalah. Sehingga seringkali kita membuat kesalahan dan lebih lama dalam menyelesaikan tugas.***

 

Editor: Moh. Ali Ridlo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah