Network
MEDIA BLORA - Skin Barrier yang sehat menjadi kunci kulit lembab, glowing, dan bertekstur rata.
Maka karena hal tersebut, kita harus merawat Kesehatan skin barrier dan waspada dengan tanda – tanda skin barrier rusak.
Sebagai lapisan terluar kulit, skin barrier rentan rusak. Penyebab kerusakan skin barrier dapat dikarenakan gaya hidup dan factor lingkungan seperti:
1. Polusi
2. Radiasi UV
3. Terlalu sering mencuci wajah, tangan, bahkan mandi
4. Penggunaan sabun dengan pH tinggi
5. Menggunakan exfoliating acids berlebih
6. Menggunakan physical exfoliants seperti scrub dan scrub towels
7. Kurang tidur berkualitas
8. Stress
Memperbaiki Skin Barrier Rusak
1. Kembali ke Basic Skincare
Tidak perlu beli terlalu banyak produk hanya karena “katanya bagus” padahal tidak sesuai kebutuhan kulitmu.
Kamu bisa Kembali ke basic skincare kemudian konsultasi ke dokter kulit supaya dokter memberikan solusi dari munculnya ciri ciri skin barrier rusak.
2. Gunakan Pembersih Wajah yang Lembut
Pembersih wajah dengan kandungan busa yang banyak biasanya mengandung detergen yang tinggi dan pH yang tinggi juga.
Sedangkan pembersih wajah dengan scrub, bisa menyebabkan luka mikro yang kemudian muncul tanda skin barrier rusak makin jelas. Gunakanlah pembersih wajah yang lembut yang bertekstur gel.
3. Ganti Serum dan Moisturizer untuk Skin Barrier
Saat tanda skin barrier rusak mulai muncul, ada baiknya segera ganti serum dan moisturizer yang mengandung ceramide untuk memperkuat skin barrier.
Bisa menggunakan serum ataupun moisturizer ya.
Selain ceramide bisa juga glycerine untuk memberikan kelembapan dan petrolatum atau mineral oil yang menjadi ‘seal’ kelembapan kulit.***
