"Wa alaikum salam," jawab Abu Nawas, sembari membuka pintunya.
Abu Nawas bingung, sebab ia tidak mengenali pria asing yang ada di depan rumahnya.
"Kamu siapa? Ada keperluan apa malam-malam begini datang ke rumah saya," tanya Abu Nawas keheranan.
Dengan berbekal ide yang sudah disiapkan sebelumnya, pria itu menjawab dengan tegas.
"Wahai Abu Nawas, kamu dikenal sebagai orang yang taat beribadah dan kamu takut dengan azab Allah tentunya. Kamu selalu memuliakan Allah dibandingkan yang lainnya," kata pria itu.
Baca Juga: Doa Pembuka Pintu Rezeki, Supaya Rezeki Mengalir dan Berlimpah, Amalkan Tiap Hari, Disertai Amalan
"Jadi malam ini izinkan saya menginap di rumahmu semalam saja. Sebab malam sudah larut dan saya tidak mungkin untuk pulang ke rumah," sambung pria tersebut.
"Lalu apa hubungannya saya takut kepada Allah dengan mengizinkan kamu menginap di rumah saya?," tanya Abu Nawas heran.
"Wahai Abu Nawas, ketahuilah bahwa yang sedang berdiri di depan kamu adalah menantu yang selalu kamu muliakan selama ini. Aku adalah menantu Tuhanmu," tegas pria itu.
"Oh..., kamu menantunya Tuhan? Menantu Allah?," tanya Abu Nawas, yang mulai curiga.