MEDIA BLORA - Semua orang tua pasti ingin putra-putrinya memiliki kecerdasan, berbakti kepada orang tua dan berakhlak mulia sehingga dapat membanggakan mereka.
Anak yang cerdas sudah tentu akan memberikan kebahagian lahir dan batin untuk kedua orang tua dan keluarga yang lain, dan yang paling utama anak yang cerdas akan bermanfaat untuk masa depan anak itu sendiri.
Oleh karena itu, demi keinganannya tercapai, bermacam upaya orang tua lakukan, dengan mendidik dan menyekolahkan anak setinggi-tingginya. Selain itu juga berusaha batin, termasuk berpuasa di hari kelahiran anak.
Sedengkan yang ditemukan dari hadis Nabi Muhammad saw. Saat beliau ditanya kenapa melakukan puasa di hari senin jawab beliau ;
ذَاكَ يَوْمٌ وُلِدْتُ فِيهِ، ويوم بُعِثْتُ، أو أُنزِلَ عليَّ فيه
“Di hari tersebut, aku dilahirkan, diutus dan diturunkan Al-Qur’an kepadaku.”
Dan dalam hadis lain dikatakan ;
تُعْرَضُ الْأَعْمَالُ يَوْمَ الْاِثْنَيْنِ وَالْخَمِيْسِ، فَأحِبّ أنْ يًعْرَضَ عَمَلِي وَأنَا صَائِمُ
“Amal seseorang akan dilaporkan pada hari senin dan kamis, aku senang jika amalku dihadapkan kepada Allah sedang aku dalam keadaan puasa.”