MEDIA BLORA - Protes keras Shin Taeyong kepada wasit di final piala AFF membuka mata AFC dan FIFA agar memberantas mafia bola.
Begitu juga memberantas wasit yang tak becus di turnamen sekelas AFF.
Shin Taeyong sampai diganjar kartu kuning saat memprotes keputusan wasit di final piala AFF u-23 2023 semalam.
Shin Teyong menjadi sorotan dalam final piala AFF u-23 2023 antara Vietnam u-23 vs Timnas Indonesia u-23 Sabtu, 26 Agustus 2023 malam WIB.
Dikutip MEDIA BLORA dari Channel YouTube Love Indonesia, Pelatih tim Garuda Muda itu sempat melakukan protes keras kepada wasit kontroversial asal Jepang tersebut.
Laga final ini memang berlangsung dalam tensi tinggi.
Skor imbang tanpa gol bertahan hingga waktu normal berakhir pada masa perpanjangan waktu.
Shin Taeyong terlihat sangat-sangat kecewa dengan kepemimpinan wasit asal Jepang tersebut.
Semua berawal saat Kapten Dewangga dilanggar oleh pemain Vietnam.
Lantas Dewangga protes keras karena melihat momen sebelumnya Frangki kena hajar pemain lawan.
Wasit pun bereaksi dengan memberikan kartu kuning untuk Dewangga.
Melihat ketidak adilan itu dan juga melihat terdapat kartu kuning membuat Sinta Yong murka dan marah dan langsung ikut memprotes wasit tersebut.
Dia sempat adu argumen yang diikuti salah satu asistennya Nova Ariyanto, wasit akhirnya memberikan kartu kuning kepada pelatih asal Korea Selatan tersebut.
Bukannya merendah emosinya Shin Taeyong semakin kesal dengan wasit tersebut.
Bagaimana tidak emosi wasit tersebut kerap kali membuat keputusan yang merugikan Timnas u-23 Indonesia.
Dimana saat itu Muhammad Ferrari yang tinggal menceploskan bola ke gawang Vietnam mendadak terkena offside.
Padahal setelah dalam tayangan ulang Muhammad Ferrari sama sekali tidak offside.
Namun giliran pemain Vietnam yang melakukan pelanggaran keras tak ada kartu yang dilayangkan untuk para pemain Vietnam.
Itu semua semakin membuat Shin Taeyong murka.
Emosi Shin Taeyong baru mereda setelah diredakan oleh salah satu asisten pelatih timnas Indonesia u-23 yang juga berkebangsaan Korea Selatan.
Namun tak hanya itu banyak sekali keputusan wasit di final piala AFF u-23 2023 yang perlu diusut tuntas.
Diharapkan AFC, FIFA, dan panitia AFF segera mengusut tuntas wasit tersebut dan memberikan sanksi agar kedepannya tak ada kejadian seperti itu.
Sudah sepatutnya turnamen bergengsi selevel AFF harus menggunakan far agar semuanya terlihat adil.
Pasalnya percuma para pemain terus berproses dan berkembang menuju ke arah yang lebih baik.
Namun hasilnya mereka harus Kandas karena sang pengadil lapangan masih bermain petak umpet.
Terlepas dari semua kejadian itu Perjuangan Timnas Indonesia u-23 di Piala AFF u-23 2023 yang sangat kritis pemain, namun bisa melaju ke final.
Tentu wajib kita apresiasi, semoga kedepannya Timnas Indonesia semakin maju dan semakin berprestasi.***