Bally, Sebuah Merek Sepatu Impian Bung Hatta yang Hingga Akhir Hayatnya Tak Bisa Terbeli, Berikut Kisahnya

- 18 Juni 2022, 20:01 WIB
Kisah sepatu Bally Bung Hatta
Kisah sepatu Bally Bung Hatta /

MEDIA BLORA - Kisah keinginan Bung Hatta memiliki sepatu Bally yang tak kesampaian, karena lebih memikirkan hal yang lebih penting lainnya.

Sebuah kisah yang diceritakan oleh mantan sekretaris pribadi Bung Hatta, namanya Pak Iding Wangsa Widjaja.

Bahkan, Bung Hatta tak sanggup membeli sepatu impiannya bermerek Bally yang sangat diinginkannya.

Padahal, waktu menjabat sebagai Wakil Presiden, dia memiliki kesempatan untuk membuat dirinya sukses dan kaya raya, namun semua itu tidak dilakukannya.

Dikutip MEDIA BLORA dari sumber Pak Iding bercerita tentang kisah sosok Bung Hatta yang tak mampu beli sepatu Bally impiannya.

Baca Juga: Ternyata Efek Mengerikan Ini yang Akan Terjadi Pada Kesehatan, Jika Mengkonsumsi Telur Puyuh tak Sewajarnya

Menurutnya, saat itu sang bapak Proklamator tengah berjalan di sebuah kawasan yang cukup ramai di luar negeri.

Tak sengaja Bung Hatta melihat sebuah sepatu bermerek Bally yang dipajang di etalase.

Bung Hatta hanya tersenyum dan mengatakan sesuatu pada Pak Iding, bahwa kelak ia akan membelinya jika uang tabungannya sudah cukup.

Padahal waktu itu, sebagai wakil presiden seharusnya dia mampu membeli sepatu Bally.

Namun, Bung Hatta lebih memilih untuk menyimpannya dan menggunakan uangnya demi keperluan keluarga serta kerabat yang lebih membutuhkan.

Baca Juga: Fakta Tentang Rumput Paragis atau Belulang, Bisa untuk Mengobati Penyakit Umum dan Parah, Berikut Cara Buatnya

Lebih lanjut Pak Iding juga menceritakan, saking sukanya dengan sepatu Bally tersebut, Bung Hatta sampai rela menggunting potongan iklannya.

Lalu menyelipkan potongan Iklan sepatu Bally itu di buku hariannya.

Sepatu bermerek Bally yang disukai Bung Hatta merupakan sepatu yang tersohor sejak 1950-an.

Harganya tentu sedikit mahal.

Akan tetapi, Bung Hatta bukan termasuk orang yang suka menghambur-hamburkan uang demi barang-barang yang mahal.

Bahkan uang pensiunan belia pun digunakan untuk membantu saudara dan kerabatnya yang kurang mampu dan yang lebih membutuhkan.

Hingga pada akhirnya Bung Hatta menghembuskan nafas terakhir pada 14 Maret 1980.

Sepatu Bally impiannya pun tetap belum terbeli.

Baca Juga: Tanpa Harus Konsumsi Obat, Cukup Dengan Cara ini Untuk Mengatasi Masuk Angin, Berikut Ulasannya

Inilah salah satu sikap yang patut menjadi keteladanan bagi masyarakat Indonesia, khususnya anak muda zaman sekarang.***

Editor: Muhammad Ma`ruf


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah