Network
MEDIA BLORA - Menteri Keuangan Sri Mulyani menyebutkan bahwa pemerintah akan menambah jumlah anggaran bantuan sosial (bansos) sebanyak Rp 18,6 triliun.
Dengan adanya tambahan anggaran ini, maka keseluruhan total anggaran yang akan dikeluarkan pemerintah menjadi Rp 431,5 triliun.
Sri Mulyani mengatakan bahwa tambahan ini akan disalurkan untuk Bantuan Langsung Tunai (BLT) kepada 20,65 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dan Bantuan Produktif Usaha Mikro (BPUM).
Menurut Sri Mulyani tambahan ini dimaksudkan untuk meringankan beban masyarakat di tengah gejolak kenaikan harga pangan dan komoditas.
Baca Juga: Resmi Turun, Berikut Daftar Harga BBM Non Subsidi Di Seluruh Wilayah Indonesia
Tambahan dana tersebut bersumber dari program penanganan pandemi COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (PC PEN). Namun, sampai saat ini, pemerintah belum memastikan kapan penyalurannya.
Penyaluran bansos menjadi bantalan sosial penting bagi masyarakat, terlebih lagi jika pemerintah harus menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) Pertalite dan Solar Subsidi dalam waktu dekat.
Sebagai informasi, idealnya bantuan sosial digulirkan sebelum kenaikan harga berlaku.
Dilansir MEDIA BLORA dari berbagai sumber, berikut ini daftar bantuan sosial yang rencananya akan dicairkan September 2022.
