Biasanya orang-orang disekitar air terjun Curug memberi nama lokasi ini dengan nama Curug Trocoh.
Dikutip MEDIA BLORA dari situs resmi Pemerintah Kabupaten Temanggung, Surodipo adalah seorang pengikut atau prajurit setia Pangeran Diponegoro yang saat itu dipercaya menjadi panglima perang, melawan penjajah Belanda pada tahun 1825-1830.
Ketika Surodipo pindah ke desa Tawangsari, ia membangun benteng di sana.
Bahkan, Pangeran Diponegoro juga pernah berkunjung ke sana.
Sementara itu, Pangeran Diponegoro berkunjung untuk mengumpulkan panglima perang dan pendukungnya untuk menyusun strategi gerilya yang melegenda.
Baca Juga: Dulu Hanya Kampung Biasa, Inilah Pesona Desa Wisata Kelor di Kecamatan Turi, Sleman, Yogyakarta
Jam buka dan informasi harga tiket masuk
Untuk kalian yang ingin menikmati indahnya wisata Curug Surodipo yang ada di Kabupaten Temanggung ini, mereka buka setiap hari pukul 08.00-16.00 WIB.
Harga tiket masuk Curug Surodipo hanya Rp 4.000 per orang. Tarif parkir motor adalah Rp 2.000, mobil Rp 5.000. Biaya kemah plus tiket masuk adalah Rp 15.000.