Kawis Buah Bersoda yang Sirupnya Langka Ditemukan Bisa Dicoba Membuat Sendiri

MEDIA BLORA – Buah kawis memang tumbuhan yang jarang orang mengetahuinya. Olahan buah ini menjadi sirup juga langka ditemukan di toko atau minimarket.

Jika menemukan buahnya, bisa saja mencoba membuat sirup kawis sendiri.

Buah kawis memiliki nama ilmiah Limonia Acidissima juga memiliki nama lain seperti wood appel atau bael fruit, merupakan buah yang masih satu keluarga dengan jeruk

Buah kawis banyak ditemukan di Pakistan, India, dan sebagian besar negara Asia Tenggara. Buah ini kulitnya keras, berwarna kuning keabu-abuan, daging berwarna oranye muda atau coklat karamel, dan aroma harum seperti pisang.

Baca Juga: Mitos atau Fakta! Wortel Bisa Membantu Melihat dalam Gelap

Beberapa wilayah di Indonesia memiliki nama tersendiri untuk menyebut buah ini. Seperti di Aceh, buah ini dikenal dengan nama buah batok dan dimanfaatkan sebagai bahan campuran bumbu rujak Aceh dan sirup.

Di Kabupaten Rembang, banyak ditemui tumbuhan kawis yang memang mudah ditanam di wilayah pesisir, mengingat buah ini tumbuh subur di daerah yang kering.

Buah kawis juga termasuk buah yang langka karena, tidak mudah dijumpai di penjual buah. bahkan di Rembang juga jarang ditemukan buah kawist dan hanya di desa - desa tertentu.  

Keunikan buah ini akan jatuh dengan sendirinya ketika sudah masak. Daging buahnya berbau harum berwarna coklat kehitaman.

Buah kawista adalah buah aromatik yang memiliki rasa manis. Buah ini dapat digunakan untuk pengobatan. Buah ini dapat dimakan utuh atau dikonsumsi dalam bentuk suplemen atau teh. 

Buah kawista dapat membantu mengobati beberapa kondisi seperti gangguan pencernaan. Selain itu, khasiat lainnya penambah stamina tubuh, penurun panas, mengatasi mual - mual, dan mengobati sakit perut. 

Namun, tak banyak masyarakat Indonesia yang mengenal buah ini. Hal ini dikarenakan budidaya buah ini di Indonesia masih sangat jarang.

Buah kawis yang diolah menjadi sirup yang dikenal dengan nama sirup kawis, yang juga jarang bahkan langka dijual di toko bahkan mini market.

Sirup kawis biasanya diburu sewaktu bulan puasa. Rasanya yang segar jika diseduh dengan air hangat atau ditambah es membuat buah ini punya citarasa yang berbeda dengan sirup dari buah lainnya.

Baca Juga: Es Buah Ximilu dari Hongkong Rekomendasi Untuk Menu Takjil Berbuka Puasa, Berikut Cara untuk Membuatnya

Sangat cocok menjadi penawar dahaga setelah seharian berpuasa. Masyarakat yang sering dan suka mengkonsumsi sirup ini memberikan julukan sirup kawista sebagai " java cola " karena rasanya yang mirip cola.

Jika menemukan buah ini, mungkin ketika bepergian melewati daerah Rembang atau tempat sekitarnya yang ada kawis, maka boleh dicoba membuat sirup kawis.

cara membuat sirup kawis dapat dilakukan dengan mengikuti langkah-langkah berikut ini :

- rebus isi buah kawista

- saring dengan kain halus agar sari buah dan seratnya terpisah

- endapkan sari buah kawista dalam wadah yang tertutup selama 24 jam

- Setelah mengendap, pisahkan air sari lapisan atas dengan endapannya, dan tambahkan sedikit pengental.

- diamkan kembali air sari tersebut selama 12 jam

- rebus kembali air sari yang telah didiamkan dan tambahkan gula

- Terakhir setelah air sari kawis mendidih, angkat dan dinginkan sirup sebelum memasukkannya ke dalam botol.

Baca Juga: Bukan Hanya untuk Obat Berbagai Penyakit, Ternyata Buah Mengkudu Mempunyai Banyak Manfaat Bagi Kesehatan

Selamat mencoba dan temukan sensasi rasa sirup yang belum pernah ditemui dari sirup buah lainnya. Dijamin akan ketagihan.***