MEDIA BLORA - Weton merupakan penanggalan jawa yang digunakan orang jawa.
Dalam budaya Jawa, weton adalah perhitungan hari lahir seseorang yang digunakan sebagai patokan untuk menunjuk ramalan tertentu.
Cara menghitung weton berdasarkan hari dan pasaran, ada juga yang dihitung berdasarkan bulan dan tahun kelahiran.
perhitungan weton digunakan orang jawa untuk melangsungkan pernikahan, kenduren dan acara penting lainya.
karena weton tidak bisa di lakukan sembarang orang, maka weton diserahkan kepada orang yang dituakan dan memiliki ilmu untuk melakukanya.
Sebagaimana dikutip MEDIA BLORA dari Potensi Bandung dengan artikel yang berjudul Peruntungan Jodoh Weton Selasa Wage, Menurut Primbon Jawa Kecocokan pada Hari Weton dan Neptunya
Kondisi Umum Weton Selasa Wage
Weton Selasa Wage dimiliki oleh orang-orang yang berkepribadian setia, pengikut, pemaaf, dan sederhana
Tidak segan memberikan pertolongan kepada siapapun yang membutuhkan pertolongan.
Baca Juga: Arti Mimpi Mendapatkan Uang Menurut Kitab Primbon Jawa, Pertanda Apakah Itu?
Mempunyai jiwa besar, serta tidak mudah tersinggung, jika pemilik weton ini adalah termasuk Anda, maka hal tersebut melekat pada diri Anda.
Yaitu Anda termasuk orang yang berhati mulia, dan tidak suka menyebarkan keburukan orang lain.
Tapi banyak juga pemilik weton ini juga cenderung lemah berfikir, tidak menonjol jika dilihat dari sisi akademis, demikian juga dalam hal bermasyarakat maupun berorganisasi.
Pemilik weton ini juga lebih cocok menjadi petugas lapangan dari pada menjadi pengurus.
Kebiasaan mereka mencuri gaya orang lain, kadang membuat hati mereka kaku dan sulit untuk diajak bercanda.
Baca Juga: Arti Mimpi Gigi Copot atau Goyang, Pertanda apakah itu?
Kadang juga gelap berpikir dan menjadi sasaran fitnah, Serta banyak di caci maki dari orang-orang, ditambah lagi weton ini banyak dimiliki orang yang tidak bisa menjaga kebersihan.
Peruntungan Jodoh Weton Selasa Wage
Terkait kecocokan jodoh untuk peruntungan Selasa wage adalah mereka yang neptu berjumlah tujuh, dua belas, dan tujuh belas.
Misalnya sesama Selasa wage, Selasa pahing, Senin kliwon, Minggu pon, Rabu legi, Kamis Wage, Kamis pahing, dan Sabtu kliwon.
Dengan menjadi weton tersebut sebagai pasangan hidup, maka akan terjadi kelengkapan hidup yang saling melekat atau melengkapi.