Setelah Omicron BA.1, BA.2, dan BA.3 Kini Muncul Covid-19 varian Deltacron, Berikut Penjelasan WHO

- 15 Maret 2022, 15:00 WIB
Setelah Omicron BA.1, BA.2, dan BA.3 Kini Muncul Covid-19 varian Deltacron, Berikut Penjelasan WHO
Setelah Omicron BA.1, BA.2, dan BA.3 Kini Muncul Covid-19 varian Deltacron, Berikut Penjelasan WHO /Geralt/Pixabay

MEDIA BLORA – Covid-19 varian Omicron ini tampaknya cukup sulit untuk ditangani. Sepertinya dunia harus benar-benar mewaspadainya.

Varian Omicron semakin mendominasi kasus Covid-19 di dunia. WHO mencatat, varian sangat menular ini memiliki 3 garis keturunan Pango B.1.1.529, yakni BA.1, BA.2, dan BA.3. 

Yang cukup meresahkan adalah baru-baru ini Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah mengonfirmasi adanya hibrida atau kombinasi varian Delta dan Omicron yang dijuluki Deltacron.

Pimpinan teknis Covid-19 Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) Maria Van Kerkhove mengatakan, konfirmasi adanya hibrida atau rekombinan varian Delta dan Omicron ini berdasarkan laporan dari para ilmuwan.

Maria mengatakan bahwa meskipun tingkat deteksinya masih sangat rendah, saat ini di banyak negara sedang mengawasi lebih lanjut terkait hibrida virus SARS-CoV-2 penyebab Covid-19, tepatnya rekombinan antara varian Delta dan Omicron.

Baca Juga: WHO Umumkan Ada Varian Ketiga Omicron, Seperti Ini Gejalanya

Dilansir MEDIA BLORA dari berbagai sumber pada Selasa, 15 Maret 2022, sebuah organisasi ilmuwan di seluruh dunia yang berbagi data virus juga telah mengonfirmasi kemunculan Deltacron ini dan telah menyebar di sejumlah negara Eropa.

Hal ini juga telah dimuat di laman resmi Global Initiative on Sharing All Influenza Data (GISAID).

GISAID menegaskan, berdasarkan data yang dihimpun dan dilaporkan oleh Institut Pasteur Prancis, menjadi bukti yang cukup kuat untuk virus rekombinan antara Delta dan Omicron, dan diperkirakan sudah beredar sejak awal Januari 2022.

Halaman:

Editor: M. In`Amul Muttaqin

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x