Solusi untuk Mengatasi Baterai Xiaomi Cepat Habis dan Panas

31 Agustus 2021, 05:10 WIB
Mengatasi Baterai Xiaomi Cepat Habis dan Panas /Dok. Instagram @xiaomi.indonesia/

MEDIA BLORA - Mendapati baterai Xiaomi cepat habis dan panas pasti menjengkelkan. Lantas, apa yang sebaiknya dilakukan ketika kondisi tersebut terjadi?

Faktanya, Anda tidak mengalami masalah ini sendirian. Cukup banyak pengguna yang sudah merasakannya.

Sebagian berasumsi jika Xiaomi memang memiliki kelemahan tersebut. Jadi, permasalahan tersebut merupakan risiko ketika memutuskan untuk membelinya.

Sayangnya, asumsi tersebut tidak sepenuhnya benar. Kenyataannya, Brand tersebut terus meningkatkan kualitasnya untuk memuaskan keinginan dari pasarnya.

Dan benar saja, letak permasalahan yang menyebabkan baterai Xiaomi cepat habis berasal dari beberapa faktor. Salah satunya faktor jaringan.

Ketika ponsel ini berada di lokasi yang lemah jaringan, ponsel akan bekerja lebih keras untuk menemukan jaringan tersebut.

Baca Juga: Inilah Penyebab HP Cepat Panas dan Cara Mencegahnya

Pada akhirnya, ini membuat ponsel lebih cepat panas dan konsumsi baterai semakin meningkat.

Kondisi seperti ini dapat ditangani dengan mudah. Caranya cukup dengan mematikan data saat berada di lokasi yang minim jaringan.

Masalah lain yang dapat menyebabkan baterai boros adalah banyaknya aplikasi dalam ponsel. Terlebih jika aplikasi tersebut tidak sesuai spesifikasi ponsel.

Tidak cocoknya aplikasi jelas membuat pemuatannya akan semakin berat. Sederhananya, penggunanya memaksa sistem untuk terus membukanya.

Jika ini dilakukan terus, sistem ponsel akan mengalami kerusakan. Biasanya diawali dengan baterai boros, ponsel lebih panas, dan sering berhenti atau restart.

Supaya tidak terjadi kondisi seperti ini, solusinya ialah dengan uninstall aplikasi tersebut.

Baca Juga: Inilah Penyebab HP Cepat Panas dan Cara Mencegahnya

Itu jauh lebih bijak ketimbang memaksanya untuk mengoperasikan aplikasi yang tidak sesuai.

Situasi ini juga berlaku untuk multitasking yang berlebihan. Smartphone tidak menutup aplikasi atau fitur secara sempurna.

Kemudian masalah lain yang jarang disadari pengguna berasal dari penumpukan file sampah.

File ini muncul di tiap kali pemakaian. Khususnya setiap kali membuka browser atau aplikasi.

Solusi untuk menuntaskannya ialah dengan membersihkannya. Caranya dengan memanfaatkan aplikasi pembersih bawaan.

Atau, manfaatkan sistem untuk membersihkan file cache yang tersimpan.

Apabila masalahnya tidak berasal dari penyebab di atas, kemungkinan baterai mengalami kerusakan.

Baca Juga: 7 Rekomendasi HP 1 jutaan terbaik Agustus 2021 Beserta Spec dan Harga

Kerusakan pada baterai ini bisa berasal dari faktor usia. Bisa juga berasal dari proses pengisian daya yang tidak terkontrol.

Contohnya mengisinya di luar batas kemampuannya.

Apabila ini yang terjadi, solusinya ialah mengganti baterai. Usahakan agar baterai yang digunakan memang asli.

Keaslian baterai memungkinkan ponsel dapat bekerja lebih baik.

Proses penyimpanan daya akan lebih lama. Bahkan, dapat bertahan lebih lama seperti baterai utama.***

Editor: M. In`Amul Muttaqin

Sumber: Beragam Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler