"Itu di Twitter (trending)? Halah, " kata Gibran Rakabuming Raka.
Kemudian putra sulung Jokowi ini seolah memberikan penolakan terkait wacana menjadi Presiden tersebut.
Baca Juga: Dahulukan Mana, Amalan Al Fatihah atau Berdzikir? Ini Penjelasan Buya Yahya
Karena dia menganggap saat ini belum cukup matang dan Kota Solo disebut lebih nyaman.
Sehingga, dia memutuskan untuk tetap berada di sana memajukan kota Solo tercinta.
"Umurnya belum cukup, gimana sih? Sudah di Solo aja, lebih enak di Solo," kata Gibran Rakabuming Raka.
Yang pasti siapapun nanti Presiden yang memimpin Indonesia ke depan akan selalu menyejahterakan rakyat Indonesia.
Menjadikan Indonesia gemah ripah loh jinawi, murah sandang murah pangan, warga bahagia sentosa.***