Kehilangan orang tua, perjalanan hidup yang keras, dan pengalaman perdagangan dan integritas menciptakan fondasi kuat bagi beliau untuk menerima wahyu ilahi dan memimpin umat Islam ke arah yang lebih baik.
Baca Juga: Filantropi dalam Islam, Pandangan Hadits tentang Sedekah
Maulid Nabi adalah waktu yang tepat untuk merenungkan perjalanan luar biasa ini dan memetik pelajaran dari ketabahan, kejujuran, dan dedikasi Nabi Muhammad SAW dalam mengemban misi kenabiannya.***