Diduga Keracunan Usai Menikmati Nasi Kotak, Puluhan Santri di Bogor di Larikan ke RS

26 Maret 2022, 15:10 WIB
Berikut ini adalah salah satu artikel yang menjelaskan tentang di duga keracunan usai menikmati nasi kotak, puluhan santri di larikan ke RS. /Dok Kabar Banten/

MEDIA BLORA – Puluhan santri di Desa Ciangsana, Kecamatan Gunungputri, Kabupaten Bogor mengalami keracunan massal setelah menyantap nasi kotak yang dibagikan oleh donatur.

Kades Ciangsana Udin Saputra mengatakan, beberapa santri mengalami keracunan massal tersebut terjadi setelah menikmati nasi kotak yang dibagikan oleh donatur di Pondok Pesantren Alam Islamic Center pada Jumat, 25 Maret 2022.

Awal mula sekitar jam 4 sore, para santri mulai merasakan mual, pusing, dan muntah. Kemudian di larikan ke Rumah Sakit Thamrin Cileungsi.

Baca Juga: Harga Minyak Goreng Tinggi, Waka DPR RI: Tidak Ada Mafia di Indonesia, yang Ada Pengusaha Cari Untung!

“Sebagian santri langsung dibawa ke rumah sakit menggunakan mobil Desa Siaga. Dugaannya sih dari makanan yang dikonsumsi setelah salat Jumat,” kata Udin, Sabtu, 26 Maret 2022.

Kapolsek Gunung Putri, Kompol Bayu Tri Nugraha Hidayat membenarkan adanya puluhan santri yang keracunan.

Bayu mengatakan jika korban keracunan terus bertambah. Awal mula di ketahui hanya 38 orang, dan jumat malam menjadi 43 santri.

“Mereka langsung mendapat penanganan medis di rumah sakit Tamrin Cileungsi,” kata Bayu.

Bayu juga mengatakan, awal mula yang di rasakan santri adalah pusing, mual ,muntah dalam waktu bersamaan.

Baca Juga: 8 Lokasi Vaksin Booster di Kabupaten Blora 2022 untuk Masyarakat Umum

“Awalnya mereka mengeluh pusing, mual dan muntah-muntah dalam waktu bersamaan setelah memakan nasi kotak,” tambah Bayu.

Bayu menegaskan jika dirinya telah mengambil sampel makanan dan beberapa saksi untuk menindak lanjuti kasus ini.

“Kami sedang menelusuri pihak donatur yang memberikan makanan kepada para santri tersebut,” kata dia.

Menurut Bayu, sebagian santri dan yang menjadi korban keracunan kini sudah berangsur membaik.

Bahkan sampai pagi ini sebagian besar sudah ada yang diperbolehkan pulang dari pihak Rumah Sakit.***

Editor: Moh. Ali Ridlo

Tags

Terkini

Terpopuler