Network
MEDIA BLORA - Seorang pemuda asal Cianjur, Jawa Barat, yang disebut AK (26), menikahi seorang yang mengaku sebagai wanita, namun sebenarnya adalah seorang laki-laki yang disebut ESH (26).
Identitas palsu ESH terkuak setelah keduanya menjalani pernikahan selama 12 hari.
ESH telah ditahan oleh polisi setempat dan dihadapkan pada tuduhan penipuan.
Dikutip MEDIA BLORA dari berbagai sumber, Berikut adalah kronologi bagaimana AK mengetahui bahwa pasangannya sebenarnya adalah seorang laki-laki, berdasarkan penyelidikan polisi setempat.
Baca Juga: Kontroversi Pembayaran Bea Cukai: Sepatu Senilai Rp 10,3 Juta Berujung pada Tagihan Rp 31,8 Juta
Pada tahun 2023, AK bertemu dengan ESH, yang mengaku sebagai seorang wanita bernama Adinda Kanza, melalui media sosial.
Mereka sering bertemu dan bahkan ESH dibawa ke rumah AK untuk diperkenalkan kepada keluarganya. ESH sering mengenakan pakaian wanita muslim untuk menyembunyikan identitasnya.
Hubungan mereka berkembang menjadi serius, dan mereka akhirnya menikah secara siri pada 12 April 2024, dengan ESH menggunakan alasan bahwa ayahnya tidak ada.
Baca Juga: Perang Sarung Saat Sahur, Tragedi Kelompok Pemuda di Kota Semarang Gemparkan Warga
