Banjir Bandang Menerjang Dan Melumpuhkan Lahat Sumatera Selatan

- 10 Maret 2023, 10:24 WIB
Banjir Bandang Menerjang Dan Melumpuhkan Lahat Sumatera Selatan
Banjir Bandang Menerjang Dan Melumpuhkan Lahat Sumatera Selatan /@lahatterkini/Instagram

MEDIA BLORA – Setelah sepekan banjir melanda di beberapa di Kabupaten di Jawa Tengah kali ini banjir bandang menerjang dan melumpuhkan tiga desa di Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan, Kamis 9/3/2023.

Menurut berbagai sumber ketinggian debit air mencapai 1,5 meter dan warga yang terdampak banjir mencapai 3.500 jiwa.

Saat ini, Jembatan Tanjung Sirih yang menghubungkan Lahat - Kota Pagar Alam via Gumay Ulu juga ditutup sementara karena ketinggian air sudah melewati jembatan.

Banjir bandang tersebut terjadi di sejumlah kecamatan di Lahat, Sumatera Selatan dan

beberapa rumah warga mengalami kerusakan akibat banjir bandang tersebut.

Banjir bandang tersebut membuat sejumlah warga merasa panik karena selain merobohkan rumah dan menghanyutkan bangunan rumah juga merusak persawahan warga.Sementara akses jalan juga terputus akibat banjr bandang ini.

Satu hal yang cukup memilukan seorang bocah yang berusia 13 tahun dikabarkan terseret arus banjir bandang Lahat tersebut.

Diketahui anak yang terseret banjir bandang tersebut bernama Giga Danuri asal Pulau Pinang, Lahat, Sumatera Selatan.Sebelum di temukan ia sempat hilang tersapu arus deras banjir bandang.

Setelah dilakuka pencarian akhirnya ditemukan meninggal dunia di aliran sungai wilayah Ujan Mas, Muara Enim.dan beberapa orang melaporkan telah kehilangan keluarganya.

Baca Juga: Soal UTS PTS Sosiologi Kurikulum 2013 Kelas 11 SMA/MA/SMK Semester 2 Tahun Ajaran 2022 2023 dan Kunci Jawaban

Ada 4 kecamatan yang menjadi titik banjir bandang Lahat dan terdampak paling parah yaitu

Pulau Pinang,Jarai,Kikim,Mulak Sebingkai,selain 4 kecamatan yang di landa bajir ada 2 kecamatan yang terdampak tanah longsor yaitu Gumay dan Mulak Ulu.

Adapun dugaan penyebab banjir bandang di Lahat adalah di karenakan luapan air di Sungai Lematang, Lahat, Sumatera Selatan.

Air sungai Lematang yang cukup dekat dengan pemukiman warga meluap sejak Rabu 8/3/2023 hingga Kamis 9/3/2023 sehingga debit air yang semakin tinggi yang menerjang rumah rumah warga di pinggiran Sungai Lematang sehingga bangunan tersebut hancur disapu arus deras banjir bandang tersebut.

Sementara itu untuk meringankan derita akibat banjir bandang Lahat Bupati Lahat Cik Ujang.SH yang dalam hal ini diwakili oleh Sekda Lahat telah meninjau lokasi banjir.

Dalam kesempatan tersebut, Sekda Lahat mengatakan, sesuai dengan arahan Bupati Lahat, Cik Ujang.SH pemerintah harus cepat dan tanggap apabila terjadi bencana alam maupun musibah lainnya.

Sesuai dengan arahan pak bupati, harus cepat dan tanggap terhadap musibah, dan segera diperintahkan untuk mengirim bantuan.

Bupati berpesan kepada warga yang menjadi korban banjir, seluruh masyarakat terdampak harus sabar menghadapi bencana yang terjadi ini dan terus melakukan koordinasi dan melapor ke aparatur setempat.

Baca Juga: Soal PTS/UTS Sosiologi Kelas 11 SMA/MA/SMK Semester 2 Kurikulum 2013 dan Kunci Jawaban Tahun Ajaran 2022 2023

Disisi lain Upaya mengatasi bencana banjir yang merendam tujuh Kecamatan yang ada di Kabupaten Lahat seluruh stakeholder mulai dari Pemerintah Kabupaten, TNI-Polri dan para Relawan mengerahkan kekuatannya untuk bahu membahu membantu korban banjir bandang tersebut.

Dandim 0405 Lahat Letkol Toni Oki Priyono, S.I.P, melalui Pasi Intel Lettu Inf Hendro Purnomo, Kamis 9/3/2023 mengatakan untuk membantu mengatasi bencana banjir dan tanah longsor ini pihaknya telah menerjukan personel Babinsa sekitar 200 orang.

Tak hanya itu Kodim 0405/Lahat juga menambah bantuan dari kesatuan Yonif 141/Muara Enim dengan kekuatan 2 Satuan setingkat pleton.

Mereka saat ini sudah berada dilokasi bencana untuk membantu masyarakat yang kena dampak bencana.Selanjutnya para personel juga di bekali dengan perlengkapan untuk mengevakuasi dan membangun 4 tenda untuk para pengungsi.

Koramil 12 kota juga menyaipkan Posko kesehatan sehingga warga bisa melakukan pengecekan kesehatan.

Selanjutnya untuk bahan makanan bagi korban saat ini Pendistribusian sembako bagi korban sudah dalam tahap pengiriman kerumah warga.

Baca Juga: Kunci Jawaban dan Soal UTS Sosiologi Kelas 11 SMA MA SMK Semester 2 Kurikulum 2013 Tahun Ajaran 2022 2023 

Pengamanan bagi rumah yang ditinggalkan oleh para pengungsi juga menjadi fokus perhatian pihaknya untuk menghindari terjadinya hal hal yang tidak di inginkan.

Tak hanya itu, jika kondisi banjir dilapangan belum menunjukan kearah yang baik maka Posko dapur lapangan akan segera di bangun untuk menjamin pasokan makanan tercukupi sehingga masyarakat tidak perlu panik kurangnya persediaan makanan selama di tenda pengungsian.

Sebagai antisipasi kepada warga jika curah hujan masih berlanjut untuk minggu ini di harapkan warga tetap waspada atas kemungkinan terjadi luapan banjir bandang yang lebih tinggi.***

 

Editor: M. In`Amul Muttaqin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x