Network
MEDIA BLORA - Karim Benzema menjadi pemain tertua dalam sejarah Liga Champions yang mencetak Hattrick dalam kemenangan 3-1 Real Madrid atas PSG di leg kedua babak 16 besar, Kamis, 10 Maret 2022 dini hari.
Real Madrid menyelesaikan kemenangan agregat 3-2 atas tim bintang Lionel Messi, Neymar dan Kylian Mbappe untuk memasuki perempat final UCL.
Hattrick tidak hanya membuat Benzema mendapat banyak pujian, tetapi juga menempatkannya dalam buku-buku sejarah.
Baca Juga: Apakah Covid-19 sudah berakhir? Ini yang Dikatakan oleh Sekjen PBB
Dengan tiga gol yang dikantonginya dari PSG di Santiago Bernabeu, Karim Benzema menjadi orang tertua (34 tahun 80 hari) dalam sejarah kompetisi yang mencetak hat-trick.
Rekor tersebut sebelumnya dipegang oleh striker Prancis lainnya, Olivier Giroud.
Dalam hal Piala Eropa secara keseluruhan, Karim Benzema berada di urutan kedua setelah Ferenc Puskas yang telah mencetak 3 gol untuk Real Madrid melawan Feyenoord pada tahun 1965 pada usia 38 tahun 173 hari.
Pencapaian Karim Benzema ini menuai banyak pujian dari dunia sepakbola mengingat PSG telah menuju ke kontes sebagai favorit.
Terlepas dari kenyataan bahwa Real Madrid menghadapi tim dengan serangan Lionel Messi, Neymar dan Mbappe, Karim Benzema yang paling bersinar di antara penyerang.
