Network
MEDIA BLORA – Pohon pisang yang menghasilkan buah lebat dan berukuran besar-besar membutuhkan cara yang tepat.
Banyak manfaat yang didapat pada pohon pisang dengan buahnya, apalagi jika ditanam sendiri maka akan semakin puas.
Berbagai macam buah memberikan banyak sekali manfaat untuk tubuh. Mengkonsumsi buah setiap hari sangatlah baik, karena kandungan nilai gizi yang besar membuat tubuh selalu tetap sehat.
Dalam buah pisang kaya akan kandungan vitamin, kalsium protein, mineral, lemak, maupun zat besi. Selain itu kandungan asam tryptophan yang tinggi sangat efektif untuk meredakan gejala stress.
Baca Juga: Pria Harus Tahu, Ini Cara Bertahan Lebih Lama di Ranjang Hanya Dengan Pisang, Berikut Penjelasannya
Banyaknya manfaat dan keuntungan yang dapat diperoleh pada buah pisang membuat konsumsi buah pisang semakin hari semakin meningkat.
Selain itu faktor harga yang relatif stabil di pasaran membuat banyak petani saat ini yang beralih untuk tanam pisang.
Pisang juga banyak ditanam di petarangan rumah, tapi dalam penanamannya mungkin belum mengetahui cara tanam yang baik dan benar.
Meski ditanam di sekitar rumah, tidak ada salahnya menggunakan cara yang tepat untuk mendapatkan hasil yang menguntungkan dalam budidaya pisang. Berikut ini yang perlu diperhatikan:
cara Menanam pisang Yang Baik dimulai dengan:
1.Bibit pisang yang Baik.
Berikut ciri-ciri bibit pisang yang baik dalam budidaya pisang:
o Pilihlah bibit pisang yang sehat dengan tinggi 1-1,5 meter dan diameter sekitar 15-20 cm.
o Bibit pisang yang berasal dari indukan yang berkualitas baik, sehat dan produksi buah tinggi.
o Dalam pembibitan pisang dikenal dengan anakan muda dan anakan dewasa. Maka sebaiknya pilih bibit pisang yang menggunakan anakan dewasa, karena biasanya sudah memiliki bakal bunga dan cadangan makanan dalam bonggol pisang.
Lakukan perendaman bibit pisang setelah mendapatkan bibit pisang yang sesuai, dengan menggunakan pupuk pisang organik yaitu pupuk organik cair GDM Spesialis buah – buahan selama 2-3 jam.
Baca Juga: Ingin Pohon Pisang Anda Berbuah Lebat!, Lakukan Cara Menanamnya Seperti Berikut
Dengan menggunakan pupuk pisang organik yaitu pupuk organik cair GDM spesialis buah – buahan, maka penyakit tular bibit dapat dicegah oleh bakteri GDM sejak awal dan pertumbuhan tanaman akan lebih cepat.
Hal ini dikarenakan hormon yang dihasilkan oleh bakteri GDM akan bekerja mempercepat pertumbuhan tanaman sehingga tanaman akan tumbuh sehat dan cepat.
2.Persiapan Lahan Budidaya pisang
Dalam mempersiapkan lahan untuk budidaya pisang, dulur-dulur harus melakukan kegiatan berikut ini :
o Bersihkan gulma pada lahan pisang agar tidak mengganggu pertumbuhan tanaman pisang.
o Bajak atau cangkul lahan agar tercipta kondisi media perakaran yang mampu mendukung pertumbuhan tanaman secara optimal dan pertumbuhan mikroorganisme tanah.
o Berikan pupuk pisang dengan menaburkan pupuk kandang.
o Buat lubang tanam dengan ukuran 30x30x40 cm dan atur jarak tanam antar tanaman agar tidak terlalu rapat, yaitu sekitar 3×3 m. Dengan jarak tanam pisang yang ideal akan memaksimalkan penyerapan nutrisi yang diberikan.
o Buat saluran drainase di sekitar lubang tanam agar saat hujan lahan tidak tergenang air.
Baca Juga: Mengenal Pohon Kecubung yang Bisa Dipakai untuk Obat Penenang, Namun Jangan Sampai di Salah Gunakan
3.Lakukan Pindah Tanam pisang
Proses pindah tanam sebaiknya dilakukan pada saat awal musim hujan, agar bibit pisang yang ditanam tercukupi pasokan airnya. Dengan begitu tanaman pisang lebih cepat pertumbuhannya dan mengurangi tingkat stress air.
4.Pemeliharaan Tanaman pisang
Pemeliharaan pada saat budidaya pisang harus dilakukan hingga saat panen tiba. Kecukupan nutrisi, kebersihan lahan dari gulma, ketercukupan air hingga antisipasi awal serangan hama dan penyakit merupakan hal-hal yang harus dulur-dulur perhatikan setiap saat.
Saat umur pisang di bawah 3 bulan, semprot pohon pisang setiap 1 minggu sekali dengan menggunakan POC GDM yang bertujuan membantu mencukupi kebutuhan nutrisi dalam budidaya pisang.
5.cara Panen pisang
Buah pisang dapat dipanen rata-rata pada umur 1 tahun (hal ini tergantung dari jenis dan varietas pohon pisang yang ditanam). Ciri-ciri buah pisang yang siap panen adalah :
-Ditandai dengan mulai mengeringnya daun bendera.
-Pada buah yang tua akan memiliki sudut tumpul dan membulat.
-Mudah patah pada bekas putik bunga.
-Mudah rebah pada kebanyakan pelepah.
-Warna kulit buah tampak lebih cerah.
Baca Juga: Ampuh Mengusir Rayap, Cukup dengan Menanam 5 Tanaman Ini di Dalam Rumah
Untuk memaksimalkan ukuran dan jumlah buah pisang agar berbuah banyak dan besar, maka perlu dilakukan hal berikut:
- Setelah pohon pisang berbuah dan tandan pisang telah terbentuk sekitar 5-7 sisir, segera lakukan pemotongan pada jantung/bunga pisang.
- Selanjutnya, semprot dengan POC GDM agar tidak mudah terserang penyakit.
- Setelah itu bungkus dengan kertas/plastik/karung.
- Pada perakaran berikan pupuk yang mengandung kalium tinggi dan kocor dengan POC GDM setiap 2 minggu sekali.***
