MEDIA BLORA - Ukraina khawatir bahwa Rusia akan menggunakan senjata nuklir taktis melawan mereka dalam invasi Rusia ke Ukraina.
Analisis CIA terbaru menyebut hal ini sebagai pertanyaan, meskipun teknologi nuklir Rusia bukanlah tipuan.
Direktur CIA William Burns mengatakan kepada Financial Times pada hari Sabtu bahwa temuan intelijen AS menunjukkan tidak ada bukti praktis bahwa Presiden Rusia Vladimir Putin akan menggunakan senjata nuklir taktis di Ukraina.
Namun, Putin tidak mau kalah, sehingga AS perlu fokus pada potensi ancaman nuklir.
"Kami, sebagai badan intelijen, saat ini tidak melihat bukti praktis bahwa Rusia berencana menggunakan senjata nuklir taktis," kata Burns.
Sebelumnya, Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy yang mengatakan Rusia akan menggunakan senjata nuklir.
Pernyataan ini mengkhawatirkan negara-negara Barat.
Apakah Zelenskyy melebih-lebihkan?