Waspada Penyakit Kuning: Kenali Jaundis dan Pencegahannya

13 Juni 2024, 09:52 WIB
Ilustrasi, Penyakit Mata Kuning /Tangkapan layar YouTube /DRV Channel

MEDIA BLORA - Pernahkah kamu melihat seseorang dengan kulit dan mata yang berwarna kuning? Jika iya, hal ini mungkin saja merupakan tanda dari penyakit kuning atau yang dalam dunia medis dikenal sebagai jaundis.

Perubahan warna kuning ini seringkali dianggap sepele oleh sebagian orang karena mereka merasa tubuhnya sehat-sehat saja.

Padahal, jaundis adalah alarm dari tubuh yang tidak boleh diabaikan.

Baca Juga: Kanker Paling Berbahaya: Penyakit Mematikan yang Harus Diwaspadai

Mari kita pelajari lebih dalam tentang kondisi ini dan bagaimana cara pencegahannya.

Apa Itu Jaundis?

Jaundis adalah kondisi dimana terjadi penumpukan bilirubin dalam darah.

Bilirubin sendiri adalah zat sisa dari pemecahan sel darah merah yang dihancurkan setiap 120 hari sekali.

Pada orang sehat, bilirubin akan diproses oleh hati dan dikeluarkan melalui air kencing dan tinja.

Namun, jika hati kita rusak, bilirubin tidak dapat diproses dengan baik dan menumpuk dalam darah, sehingga menyebabkan perubahan warna kuning pada tubuh.

Gejala dan Indikasi Jaundis

Selain perubahan warna kulit dan mata menjadi kuning, jaundis juga dapat disertai dengan gejala lain seperti:

- Kelelahan
- Pembengkakan tubuh
- Gatal-gatal
- Demam
- Munculnya jaring-jaring merah pada kulit

Gejala-gejala ini menandakan adanya kerusakan serius pada hati yang sebaiknya segera diperiksakan ke dokter.

Penyebab Jaundis

Beberapa faktor gaya hidup yang dapat menyebabkan penyakit hati dan jaundis antara lain:

1. Konsumsi Alkohol Berlebihan:

Alkohol adalah salah satu penyebab utama kerusakan hati seperti hepatitis non-virus, batu empedu, penyakit hati berlemak, dan sirosis hati.
2. Penggunaan Vitamin A Berlebihan:

Kelebihan vitamin A lebih dari 40.000 IU per hari dapat menyebabkan peradangan hati dan fibrosis.

3. Masalah Jantung: Gagal jantung kongestif dapat menyebabkan penyakit kuning ringan.

Baca Juga: Jangan Abaikan, Inilah Ciri-ciri Terkena Penyakit Kanker yang Harus Diwaspadai

Langkah-langkah Mengatasi Jaundis

1. Konsultasi ke Dokter:

Lakukan pemeriksaan fungsi hati untuk mengetahui penyebab jaundis.

Pemeriksaan laboratorium seperti SGOT dan SGPT biasanya diperlukan.

2. Hindari Makanan yang Merusak Hati:

Makanan berlemak tinggi, santan, gorengan, daging merah, dan makanan manis sebaiknya dihindari.

3. Konsumsi Makanan yang Meningkatkan Fungsi Hati:

Pilih makanan tinggi antioksidan seperti stroberi, semangka, anggur, nanas, dan papaya. Sayuran, bawang putih, makanan tinggi vitamin E, dan kurkumin juga baik untuk kesehatan hati.

4. Hindari Kebiasaan Merusak Hati:

Berhenti merokok, hindari alkohol, makanan berlemak, seks bebas, dan lakukan program penurunan berat badan jika diperlukan.

Jenis Penyakit yang Menyebabkan Kulit Menjadi Kuning

1. Hepatitis:

Peradangan hati yang bisa disebabkan oleh virus atau non-virus seperti obat-obatan dan alkohol.

2. Sirosis:

Jaringan parut yang luas pada hati yang mengurangi fungsinya.

3. Obstruksi Bilier:

Penyumbatan saluran empedu yang menghambat pengeluaran bilirubin.

4. Gangguan Pankreas:

Masalah pada pankreas dapat mengganggu proses pengeluaran bilirubin dari hati.

5. Penyakit Hati Berlemak:

Peningkatan kadar lemak pada hati akibat kerusakan hati.

Baca Juga: Rahasia di Balik Penyakit Kanker: Mengungkap Penyebab Utama dan Cara Mencegahnya

Dikutip MEDIA BLORA dari berbagai sumber, Dengan mengenali gejala dan penyebab jaundis, kita dapat mengambil langkah pencegahan yang tepat untuk menjaga kesehatan hati.

Jangan ragu untuk berkonsultasi ke dokter jika mengalami perubahan warna kuning pada kulit dan mata.

Tetap jaga pola hidup sehat dan hindari faktor-faktor yang dapat merusak hati.***

Editor: Muhammad Ma`ruf

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler