Network
MEDIA BLORA – Mumpung belum terlanjur kata dr. Zaidul Akbar sebaiknya para wanita jangan konsumsi buah ini jika tak ingin keturunan bisa menjadi cacat.
Sayangnya masih cukup banyak wanita yang belum tahu jika konsumsi buah yang dimaksud dr. Zaidul Akbar ini keturunan bisa menjadi cacat.
Jika memang demikian, lalu buah apa yang dimaksud dr. Zaidul Akbar jika dikonsumsi wanita bisa membuat keturunan menjadi cacat?
Menurut dr. Zaidul Akbar jika ingin mendapat keturunan yang sehat, para wanita jangan pernah menganggap sepele hal ini.
Sebab masih menurut dr. Zaidul Akbar, buah ini bisa merusak gen, sehingga gen akan mengalami cacat.
Artinya jika gen rusak dan cacat maka secara otomatis hormon tertentu lainnya akan naik.
Dikutip MEDIA BLORA dari kanal YouTube Bamol TV pada Jumat, 5 Agustus 2022, berikut penjelasannya.
Pada walnya dr. Zaidul Akbar menjelaskan jika buah merupakan makanan sehat jika dikonsumsi secara rutin.
Orang yang rutin mengkonsumsi buah akan mendapatkan manfaat bagi tubuh.
Namun, tidak semua buah baik untuk dikonsumsi oleh para wanita apalagi jika terlalu sering. Dampaknya sangat buruk kata dr. Zaidul Akbar, sehingga sebaiknya dihindari.
Salah satu dampak buruk dari sering konsumsi buah ini adalah perubahan hormon.
Baca Juga: Gejala dan Tanda Awal Kanker Serviks yang Wajib Diwaspadai Wanita, Kenali Sedini Mungkin
Bahkan, akan terjadi perubahan genetika bagi para wanita yang sering konsumsi buah ini.
Itulah yang mengakibatkan keturunan menjadi cacat akibat perubahan genetika kata dr. Zaidul Akbar.
Wanita berbeda dengan pria, dimana para wanita memiliki kadar hormon paling banyak dibandingkan pria.
Maka tidak heran, dalam dunia medis, wanita disebut sebagai makhluk hormonal.
Maka hindari konsumsi buah ini kata dr. Zaidul Akbar jika tak ingin keturunan menjadi cacat.
Adapun buah yang dimaksud ternyata yang tidak memiliki biji. Kebanyakan buah seperti ini adalah yang diimpor dari liar negeri.
Menurut dr. Zaidul Akbar, buah yang diimpor tidak diketahui proses pengolahan, perawatan sampai pada pengemasan.
Dikhawatirkan, adanya hormon tertentu yang disuntikan ke buah ini agar menjadi awet.
Baca Juga: Proses Penularan Virus Cacar Monyet Monkeypox yang Perlu Anda Waspadai !
Apalagi jika buah ini tidak memiliki biji berarti buah tersebut dimodifikasi sedemikian rupa.
Lebih baik jika wanita konsumsi buah yang ditanam sendiri.
"Kalau ketemu pisang atau pepaya dari kampung makan itu aja, jangan ngincar yang impor. Buah yang tidak ada biji jangan dimakan," tegas dr. Zaidul Akbar.
Jika selalu rutin konsumsi buah seperti ini, maka wanita tersebut akan mewariskan gen yang rusak bagi keturunannya.
"Kalau makan makanan yang tidak sehat maka dia akan mewariskan gen yang cacat ke keturunannya. Hindari," kata dr. Zaidul Akbar.***
