Menyelami Lebih Dalam Sejarah dan Manfaat Jamu di Hari Jamu Nasional

27 Mei 2024, 13:34 WIB
27 Mei Hari Jamu Nasional, Khasiat Jamu dan Kebudayaan /

MEDIA BLORA - Peringatan Hari Jamu Nasional pada tanggal 27 Mei setiap tahunnya bukan sekadar momen seremonial, tapi juga sebuah pengingat akan kekayaan budaya dan warisan leluhur bangsa dalam bidang kesehatan.

Jamu, dengan resep dan bahannya yang diturunkan dari generasi ke generasi, telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan masyarakat Indonesia selama berabad-abad.

Sejarah panjang jamu terukir dalam prasasti kuno dan naskah-naskah Jawa seperti Serat Centhini dan Serat Simalakama.

Naskah-naskah ini memuat berbagai resep jamu untuk berbagai penyakit dan kondisi kesehatan.

Baca Juga: Prinsip Penting dalam Pola Makan Seimbang, Kunci Utama Jantung Sehat

Tradisi pembuatan jamu pun terus dilestarikan oleh para leluhur, dengan pengetahuan dan kearifan lokalnya.

Jamu tradisional diolah menggunakan berbagai bahan alami seperti tanaman herbal, rempah-rempah, dan buah-buahan.

Bahan-bahan ini diolah dengan cara direbus, ditumbuk, atau diinfus untuk menghasilkan ramuan yang kaya akan manfaat kesehatan.

Manfaat jamu tak perlu diragukan lagi.

Dikutip Media Blora dari Berbagai sumber dan penelitian telah menunjukkan bahwa jamu memiliki khasiat untuk:

1. Meningkatkan daya tahan tubuh:

Jamu kaya akan antioksidan yang membantu melawan radikal bebas dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

2. Meredakan berbagai penyakit ringan:

Jamu seperti kunyit asam, temulawak, dan jahe efektif untuk meredakan batuk, pilek, demam, dan sakit perut.

3. Menjaga kesehatan pencernaan:

Jamu seperti papaya dan belimbing wuluh membantu melancarkan pencernaan dan mengatasi masalah pencernaan seperti diare dan sembelit.

4. Melancarkan aliran darah:

Jamu seperti sambiloto dan daun singkong membantu melancarkan aliran darah dan menurunkan tekanan darah.

5. Mempercantik kulit:

Jamu seperti beras kencur dan masker bengkuang membantu mencerahkan kulit dan menghilangkan jerawat.

Baca Juga: Tips Sederhana untuk Menghindari Penyakit Jantung Koroner

Upaya melestarikan jamu terus dilakukan oleh berbagai pihak, baik pemerintah, komunitas, maupun individu.

Pemerintah telah menetapkan Hari Jamu Nasional sebagai salah satu bentuk upaya pelestarian jamu.

Selain itu, pemerintah juga memberikan pelatihan dan bantuan kepada para pembuat jamu tradisional untuk meningkatkan kualitas produk mereka.

Komunitas dan individu juga berperan penting dalam melestarikan jamu.

Berbagai komunitas jamu didirikan untuk menampung para pecinta jamu dan berbagi pengetahuan tentang jamu.

Individu pun dapat berkontribusi dengan mengkonsumsi jamu secara rutin, mendukung para pembuat jamu tradisional, dan mempelajari dan menyebarkan pengetahuan tentang jamu.

Mari kita lestarikan jamu sebagai warisan budaya dan kearifan lokal Indonesia dengan:

- Mengkonsumsi jamu secara rutin
- Mendukung para pembuat jamu tradisional
- Mempelajari dan menyebarkan pengetahuan tentang jamu

Dengan melestarikan jamu, kita juga turut menjaga kesehatan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia.

Selain manfaat kesehatan yang disebutkan di atas, jamu juga memiliki beberapa manfaat lain, seperti:

- Meningkatkan nafsu makan
- Membantu pemulihan pasca sakit
- Memperkuat tulang dan gigi
- Menjaga kesehatan organ reproduksi
- Meningkatkan kesuburan

Jamu bukan hanya sekadar minuman tradisional, tetapi juga warisan budaya dan kearifan lokal yang perlu dilestarikan.

Baca Juga: Rahasia Hidup Sehat: Mencegah Hipertensi dan Kolesterol Tinggi

Dengan mengkonsumsi jamu secara rutin dan mendukung para pembuat jamu tradisional, kita dapat menjaga kesehatan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia.***

Editor: Muhammad Ma`ruf

Sumber: Berbagai Sumber

Tags

Terkini

Terpopuler