Network
MEDIA BLORA - Penetapan tersangka terkait kasus dugaan tindak pidana korupsi ekspor minyak sawit mentah (CPO) mengundang perhatian ekonom senior Faisal Basri.
Pasalnya, salah satu tersangka berasal dari lingkungan pemerintahan sendiri.
Bahkan menjabat sebagai eselon I atau Direktur Jenderal di Kementerian Perdagangan (Kemendag) berinisial IWW.
Selain IWW, ada tiga orang tersangka lainnya yang merupakan dari pihak swasta.
"Ini namanya maling teriak maling," kata Faisal dalam akun Twitter pribadinya, @FaisalBasri, Selasa, 19 April 2022.
Faisal sendiri menjadi salah satu pihak yang vokal dengan fenomena kelangkaan minyak goreng.
Pada awal bulan April lalu, Faisal sempat menyebut kisruh kelangkaan dan mahalnya minyak goreng merupakan ulah pemerintah.
