MEDIA BLORA - Presiden Jokowi telah mengumumkan kenaikan harga BBM bersubsidi pada Sabtu, 3 September 2022 pukul 14.30 WIB.
Kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi tersebut disinyalir akan menjadi Dampak bumerang bagi pergerakan sektor lain juga akan ikut bergejolak.
Seperti terjadinya inflasi, harga kebutuhan pokok semakin naik, hingga menambah angka kemiskinan.
Dikutip MEDIA BLORA dari Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (Indef), Nailul Huda menjelaskan bahwa laju inflasi akan mengalami pergerakan menuju angka 8 persen setelah kenaikan harga BBM ini.
Baca Juga: Kronologi Sosok Pria Tak Dikenal Nekat Membakar Motor di SPBU Cirebon
Ia juga menjelaskan terlebih lagi harga jual Solar juga mengalami kenaikan.
Artinya dimana harga barang yang diangkut melalui kendaraan berbahan bakar Pertalite dan Solar otomatis juga akan naik.
Misalnya saja dari kebutuhan pangan sayuran hingga kebutuhan non esensial.
Tentunya yang akan merasakan dampak secara signifikan adalah masyarakat miskin dan rentan miskin.