MEDIA BLORA - Terjadinya peristiwa gerhana adalah salah satu keajaiban alam yang menakjubkan.
Baru saja, Kementerian Agama Republik Indonesi mengumumkan, Gerhana Bulan atau Khusuful Qamar diprediksi akan terjadi pada tanggal 8 November 2022.
Beberapa daerah di Indonesia akan bisa melihat langsung peristiwa alam kebesaran Allah SWT ini.
Berikut wilayah di Indonesia yang bisa melihat langsung gerhana bulan beserta waktu terjadinya.
1. Aceh, Sumatra Utara, Sumatra Barat, dan Bengkulu pada pukul 18.42 WIB diprediksi akan dapat melihat Gerhana Bulan Total pada kontak umbra 3 (U3).
2. Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Utara, Kalimantan Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Gorontalo, Sulawesi Utara, Maluku Utara, Maluku, GBT pada pukul 17:16 WIB dapat melihat Gerhana Bulan Total pada kontak umbra 2 (U2).
3. Riau, Jambi, Kepulauan Riau, Bangka Belitung, Sumatera Selatan, Lampung, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, D.I. Yogyakarta, Jawa Timur, dan Kalimantan Barat dapat melihat
langsung Gerhana Bulan Total pada pukul 17:59 WIB.
Baca Juga: Peraturan Baru Seleksi PPPK Jabatan Fungsional Guru Tahun 2022, Pahami Maksud P1, P2, P3, serta P4
4. Papua dan Papua Barat dapat melihat langsung Gerhana Bulan Total pada kontak umbra 1 (U1).
Terkait terjadinya gerhana bulan total ini, kaum muslimin diimbau melaksanakan shalat gerhana. Berikut panduan tata-cara melaksanakan shalat gerhana:
1. Berniat dalam hati melakukan shalat gerhana bulan, takbiratul ihram
2. Membaca Doa iftitah, berta'awudz dan membaca surat Al Fatihah, Membaca Surat yang panjang dengan bersuara seperti Surat Al Baqarah.
3. Rukuk, disunnahkan memanjangkan rujuk, kemudian bangun dari rukuk (i'tidal)
Baca Juga: Info Terbaru Formasi PPPK Guru Tahun 2022, Cek Peluang Untukmu
4. Setelah i'tifal tidak langsung sujud, namun dilanjutkan membaca Surat Al Fatihah dan Surat yang panjang.
5. Rukuk kembali, lebih pendek dari rukuk sebelumnya
6. Bangkit dari rukuk, kemudian sujud yang panjangnya sebagaimana rukuk, lalu duduk diantara dua sujud kemudian sujud kembali.
7. Bangkit dari sujud dan mengerjakan rakaat kedua sebagaimana rakaat pertama, hanya saja bacaan dan gerakannya lebih singkat hingga salam.
8. Imam menyampaikan khutbah kepada jamaah yang isinya anjuran berdzikir, berdoa, beristighfar, dan bersedekah.
Baca Juga: Info Terbaru Formasi PPPK Guru Tahun 2022, Cek Apakah Kamu Masuk Kategori P1, P2, Atau P3
Jangan lewatkan Gerhana Bulan Total ini di daerahmu dan ikuti pula pelaksanaan shalat gerhananya.***