Network
MEDIA BLORA - Fenomena hujan Meteor Bootid akan terjadi Senin 27 Juni 2022.
Hujan meteor bootid ini telah terjadi sejak 2 Juni 2022 dan akan berakhir pada 6 Juli 2022.
Puncak dari hujan Meteor Bootid, baru akan terjadi pada tanggal 27 Juni 2022.
Demikian dijelaskan peneliti Pusat Ilmu Antariksa Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Andi Pangerang.
Jadi kapan hujan Meteor Bootid akan terjadi?
Bisakah Anda melihatnya dengan mata telanjang?
Baca Juga: Alasan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan Menyatakan Jakarta Adalah Kota Global Berstandar Internasional
Dikutip MEDIA BLORA dari berbagai sumber, Andi menjelaskan bahwa hujan Meteor Bootid dapat dilihat di seluruh Indonesia tanpa menggunakan alat atau hanya dengan mata telanjang.
Puncak dari fenomena, yang akan terjadi malam ini, juga paling baik dilihat karena tidak terpengaruh oleh intervensi cahaya bulan.
Menurut Andi, puncak hujan Meteor Bootid dapat dilihat dari arah timur laut sekitar 30 menit setelah matahari terbenam.
Kemudian pada pukul 20:00 puncak hujan Meteor Bootid terjadi di utara, sebelum akhirnya terbenam pada pukul 02:00 keesokan harinya di barat laut.
Meskipun publik dapat melihat hujan Meteor Bootid dengan mata telanjang, fenomena ini sulit dipahami.
Baca Juga: Kecurangan SPBU di Serang Raup Untung Hingga 7 Miliar, Inilah Sanksi yang Diberikan Atas Penipuan Tersebut
Karena kecepatan hujan Meteor Bootid ini sangat tinggi, bahkan bisa mencapai puluhan ribu kilometer per jam.
Bagi orang yang ingin mengabadikan fenomena ini dalam video, Andi menyarankan untuk menyiapkan kamera yang cukup memadai dengan bidang pandang 360 derajat dan mengarahkannya ke zenith.
Tips lainnya: shutter speed juga bisa diatur ke high speed, long exposure dan white balance yang tidak terlalu putih.
Fenomena Periodik Andi mengatakan pada Senin malam hujan Meteor Bootid akan memiliki intensitas meteor yang bervariasi, antara 0-100 meteor di puncaknya.
Fenomena hujan Meteor Bootid berasal dari puing-puing berdebu komet periodik 7P/Pons-Winnecke.
Baca Juga: Tidak Cukup di Jalan dalam Pemasangan ETLE Tilang Elektronik, Polri Juga Menerapkannya pada Kamera Handphone
Fenomena hujan Meteor Bootid sendiri terjadi secara berkala, setiap tahun pada tanggal yang relatif sama.***
