MEDIA BLORA - Ginjal memiliki tanggung jawab utama untuk menyaring kotoran dan menyeimbangkan mineral dalam tubuh.
Namun, ketika fungsinya tidak berjalan dengan baik, racun dapat menumpuk, yang mengarah ke ciri-ciri ginjal yang kotor.
Ada banyak penyebab kerusakan pada fungsi ginjal.
Tetapi gaya hidup yang tidak baik dan cedera fisik adalah alasan umum mengapa ginjal tidak dapat lagi menjalankan fungsi pentingnya.
Tentu saja, ginjal yang kotor dapat menyebabkan masalah serius, seperti infeksi gagal ginjal, batu ginjal, penyakit ginjal kronis, atau glomerulonefritis.
Jika demikian halnya, pengobatan tidak boleh sembarangan.
Baca Juga: Manfaat dan Cara Mengkonsumsi Tempe yang Benar dan Bagus untuk Kesehatan
Dikutip MEDIA BLORA dari berbagai sumber, Berikut ciri-ciri ginjal kotor yang harus diketahui.
1. Kaki bengkak.
Penumpukan mineral dan natrium akibat kerusakan ginjal akhirnya menyebabkan pembengkakan pada pergelangan kaki dan tulang kering.
Dalam kedokteran, kondisi ini disebut edema.
Korban juga dapat melihat bengkak di bagian tubuh lain seperti mata, wajah dan tangan.
2. Mudah lelah dan lemah
Rasa lelah atau lemah yang terus-menerus tanpa aktivitas fisik yang berat biasanya merupakan tanda awal masalah ginjal.
Karena ketika penyakit ginjal menjadi parah, penderitanya mulai merasa impoten hingga lumpuh bahkan dalam pekerjaan yang ringan dan sederhana.
3. Tidak nafsu makan
Ciri-ciri ginjal rusak juga menyebabkan nafsu makan jadi berkurang.
Sepele kelihatannya, itu bisa menjadi tanda yang mengkhawatirkan karena penurunan berat badan dapat meningkatkan risiko masalah kesehatan lainnya.
4. Perubahan kebiasaan buang air kecil
Ginjal yang sehat umumnya menyebabkan seseorang buang air kecil hingga 6 kali sehari.
Gangguan fungsi ginjal, bagaimanapun, menyebabkan seseorang buang air kecil lebih sering atau lebih jarang dari biasanya.
5. Masalah kulit
Ciri ginjal kotor lainnya adalah masalah kulit.
Kondisinya bisa berupa kulit kering, gatal atau ruam.
Hal ini dapat disebabkan oleh penumpukan racun di dalam darah, yang merusak sel-sel kulit dan menimbulkan bau tak sedap.
Masalah ginjal ini juga dapat menyebabkan penyakit tulang.
6. Urine berdarah atau berbusa
Urin berbusa dapat mengandung terlalu banyak protein yang disebut albumin karena ketidakseimbangan mineral dalam tubuh.
Sifat-sifat ini juga berlaku untuk urin berwarna coklat atau kuning pucat.
Gangguan fungsi ginjal juga dapat menyebabkan darah bocor ke dalam kandung kemih.
Akibatnya urin yang dikeluarkan berwarna lebih merah.
Anda juga harus menyadari bahwa sel darah yang terkandung dalam urin mungkin tidak terlihat dengan mata telanjang.
Oleh karena itu, Anda harus mengunjungi dokter secara teratur, terutama jika timbul penyakit lain.
Baca Juga: Wajib Dicoba, Inilah 6 Obat Alami untuk Mengatasi atau Mengobati Gusi Bengkak
Demikianlah ciri-ciri ginjal yang buruk atau rusak.***