Konstipasi pada Anak : Gejala, Penyebab dan Cara Mengatasinya

27 April 2024, 11:30 WIB
konstipasi pada anak /MART PRODUCTION/Pexels

MEDIA BLORA Inilah konstipasi pada anak lengkap mulai dari gejala, penyebab dan cara mengatasinya.

Tidak hanya pada orang dewasa, konstipasi pada anak juga sering dialami dengan beberapa penyebab.

Konstipasi, atau sembelit, adalah masalah kesehatan yang umum terjadi pada anak-anak.

Sekitar 29,6% anak di dunia pernah mengalaminya. Konstipasi terjadi ketika anak mengalami kesulitan buang air besar (BAB) secara teratur.

Anak dikatakan mengalami konstipasi jika memiliki beberapa gejala berikut ini:

  • Buang air besar kurang dari 3 kali dalam seminggu

  • Feses keras, kering, dan berbentuk seperti kotoran kambing

  • Buang air besar terasa sakit

  • Perut terasa kembung atau tidak nyaman

  • BAB dengan bercak darah (bisa jadi indikasi lain, periksa ke dokter)

     

Baca Juga: Mudah ! Begini Cara Mengatasi Asam Lambung, Bisa Dilakukan Secara Mandiri

Konstipasi pada anak bisa disebabkan oleh beberapa hal, yaitu:

  • Kurang asupan serat. Serat membantu melunakkan tinja dan memperlancar BAB.
  • Kurang minum air putih. Air putih membantu melunakkan tinja dan membuat usus berfungsi dengan baik.
  • Menahan BAB. Anak-anak terkadang malas atau takut BAB, sehingga mereka menahannya. Kebiasaan ini bisa membuat tinja menjadi keras dan sulit dikeluarkan.
  • Perubahan rutinitas. Perubahan rutinitas, seperti saat anak mulai bersekolah atau toilet training, bisa menyebabkan konstipasi.
  • Kondisi medis tertentu. Konstipasi juga bisa disebabkan oleh kondisi medis tertentu, seperti penyakit Hirschsprung.

Jika anak Anda mengalami konstipasi, ada beberapa hal yang bisa Anda lakukan untuk meringankannya, yaitu:

  • Tambahkan asupan serat pada makanan anak.
  • Pastikan anak minum air putih yang cukup.
  • Ajak anak untuk BAB secara teratur, misalnya setelah sarapan.
  • Buat suasana BAB menyenangkan.
  • Berikan anak makanan probiotik, seperti yogurt.
  • Jika konstipasi tidak kunjung membaik, konsultasikan dengan dokter.

Demikianlah ulasan singkat tentang konstipasi pada anak lengkap dengan gejala, penyebab dan cara mengatasinya.***

Editor: M. In`Amul Muttaqin

Tags

Terkini

Terpopuler